Buka Puasa Berujung Maut

Sabtu, 21 Agustus 2010 – 14:59 WIB

GAYO LUES - Buka bersama keluarga berubah menjadi perkelahian, hingga menyebabkan salah satunya tewas tertusuk pisauKisah memilukan ini menimpa keluarga Abdulrahman, 58 tahun

BACA JUGA: Mesum Di Kamar Kos, Motor Dirusak Warga

Akibat perkelaian keluarga, Abdulrahman harus kehilang seorang anak lelakinya Ramlan Ariga, 25 tahun
Ramlan tewas kehabisan darah, akibat tertusuk pisau milih Abdulrahmann yang juga ayah Ramlan.

Cerita pilu ini berawal dari acara buka bersama yang digelar keluarga Abdulrahman, di kawasan Desa Kungke, Kecamatan Putri Betung, Gayo Lues

BACA JUGA: Merasa Dipermalukan, Suami Bacok Istri

Di tengah acara buka puasa, salah seorang Putra Abdulrahman M Nur menghidupkan musik adat melalui HPnya.

Namun, merasa terganggu Ramlan memerintahkan Nur mematikan musik  HP ny itu
Namun, Nur tak menggubris peringatan Ramlan

BACA JUGA: Anak Wali Kota Ditangkap Pesta Sabu

Merasa peringatannya tak diindahkan, Ramlan yang juga kakak kandung Nur itu bangkit dan memukul wajah Nur hingga lebam.

Tidak terima mendapatkan bogem mentah dari kakaknya, Nur pun balik menyerang RamlanHingga terjadilah pergumulan antara Ramlan dan NUrKeduanya saling pukul, dan saling menjatuhkanPergumulan kakak beradik ini ternyata memancing Abdulrahman sang ayah juga naik pitam.

Sang Ayah langsung mencabut pisau yuang ada dipinggangnyaDengan pisau terhunus, Abdullrahman mencoba melerai kedua anaknya yang sedang terlibat pergumulan bebasMelihat gelagat ayah dengan pisau terhunus, Nur pun melarikan diriMerasa dirinya terancam, Nur mencoba menarik pisau ditengah pergumulan itu.

Entah bagaimana, pisau itu secara tiba-tiba Nur merebut pisau ayahnyaNamun, entah bagaimana, Nur berhasil merebut pisau sang ayah dan membenamkan ke paha sanga kakak ditengah pergumulan dua bersaudara ituEntah bagaimana cerita, pisau itu juga mendarat di tubuh Abdulrahman "Kini kondisi Abdurrahman sedang kristis, tidak boleh dingganggu,:

Perkelahian keluarga ini baru terhenti ketika warga datang ke lokasiMereka melihat Abdurrahman dan Ramlan sudah terkapar tak berdayaSaat dievakuasi ke rumah sakit, lajang tanggung tersebut sudah tewas kehabisan darahSementara orang tuanya, kini dalam kondisi kritis.
 
Terkait kasus duel maut ini, Kapolres Gayo Lues AKBP Eddy Juneidy melalui kasat Reskrim AKP Ramli Syaref menyebutkan, pihaknya telah mengamankan M Nur dari TKPTersangka sudah mendekam di sel tahanan, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.Sedangkan jenazah Ramlan, sudah diboyong keluarga dari RSUD Gayo Lues guna dikebumikan di rumah duka(yud)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Babel Tingkatkan Operasi Jalanan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler