jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman menyebut publik sangat merindukan sosok Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Menurut Munarman, tidak sedikit ekemen masyarakat yang ingin Habib Rizieq kembali ke Indonesia setelah dua tahun lebih berada di Arab Saudi.
BACA JUGA: Munarman FPI Duga Ada Pihak yang Adu Domba Habib Rizieq dengan Keluarga Mbah Moen
Indikasinya, sejumlah tokoh yang tergabung dalam koalisi masyarakat sipil ikut berupaya agar Habib Rizieq bisa segera kembali ke tanah air.
"Ini artinya yang menginginkan Habib Rizieq pulang bukan cuma FPI. Tapi masyarakat sipil lainnya juga memiliki aspirasi yang sama," kata Munarman saat dihubungi jpnn.com, Jumat (9/8).
BACA JUGA: PA 212 Paham Ganjalan Pemulangan Habib Rizieq Bukan Soal Dana
Berkaitan dengan keinginan koalisi masyarakat sipil, FPI siap bekerja sama. Sebab, kata Munarman, upaya pemulangan Habib Rizieq masuk dalam amal kebaikan seseorang.
BACA JUGA: Buku Komunisme Dirazia, Adian Napitupulu: Baca Saja, Biar Dia Mikir Sendiri
BACA JUGA: Sebenarnya Mudah Pulangkan Habib Rizieq, Presiden Cukup Perintahkan BIN
"Kita siap bekerja sama dalam amal kebaikan. (Upaya memulangkan Habib Rizieq) itu jelas amal kebaikan," tegas dia.
Koalisi masyarakat sipil yang terdiri dari pengamat politik, tokoh, habib, dan ulama ingin memulangkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Indonesia dari Arab Saudi.
Sesuai rencana, pemulangan akan dilakukan setelah 11 Agustus 2019 atau setelah perayaan Hari Raya Iduladha 1440 Hijriah.
Pengamat politik dari Pusat Pengkajian Peradaban Bangsa (P3B) Ahmad Yani menyebut rekonsiliasi politik nasional telah dilakukan. Setelah rekonsiliasi, seharusnya suasana politik nasional tidak panas.
Dari situ, kata dia, Habib Rizieq wajib pulang ke Indonesia. Pemulangan Rizieq untuk membuktikan bahwa rekonsiliasi politik yang dilakukan tokoh, bukan hanya ucapan semata.
BACA JUGA: PA 212 Paham Ganjalan Pemulangan Habib Rizieq Bukan Soal Dana
"Makanya saya usulkan. Kan pemerintah menyatakan tidak ada masalah, sudah jemput saja. Untuk membuktikan itu (rekonsiliasi politik tidak sekedar ucapan)," kata Yani ditemui di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (8/8). (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lieus Sungkharisma: Habib Rizieq Dirindukan Rakyat Indonesia
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan