jpnn.com - Angel Di Maria layak dinobatkan sebagai salah satu pahlawan Argentina di final Piala Dunia 2022.
Tanpa kontribusi pemain Juventus itu, La Albiceleste tidak mampu mencetak dua gol cepat melawan Prancis selaku juara bertahan.
BACA JUGA: Lionel Messi Masih Lapar Gelar, Ogah Pensiun Seusai Argentina Juara Piala Dunia 2022
Di Maria merupakan kreator gol pembuka Argentina yang dicetak Lionel Messi pada menit ke-23.
Pelanggaran Ousmane Dembele di dalam kotak penalti terhadap Di Maria berbuah penalti bagi Argentina.
BACA JUGA: Argentina Juara Piala Dunia 2022, Lionel Messi Dapat Pesan Khusus dari Ronaldo
Adapun satu lagi kontribusi mantan penggawa Real Madrid itu ialah saat menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Di Maria mampu mencetak gol memanfaatkan serangan balik cepat yang dibangun Argentina pada menit ke-36.
BACA JUGA: Ganjar Optimistis PDIP Bisa Hattrick dan Menang Total di Pemilu 2024
Dalam laga yang digelar di Lusail Stadium, Minggu (18/12) malam WIB, Argentina mengunci gelar Piala Dunia 2022 seusai mengalahkan Prancis dalam drama adu penalti dengan skor 4-2. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 3-3 hingga waktu normal usai.
Meski hanya merumput sampai menit ke-64, Di Maria tetap layak dijadikan pahlawan.
Selain berperan aktif di laga final Piala Dunia 2022, Di Maria sering melakukan clutch dengan membuat gol-gol penting bersama Argentina.
Pada Olimpiade Beijing 2008, Di Maria membawa Argentina meraih medali emas seusai mengalahkan Nigeria lewat gol semata wayangnya pada menit ke-58.
Momen manis lainnya ialah saat Di Maria turut membawa Argentina menang 1-0 melawan Brasil di final Copa America 2021.
Saat itu, pasangan Jorgelina Cardoso tersebut juga mencetak gol penentu yang membawa tim Tango meraih gelar Copa Amerika ke-15.
Adapun momen krusial lainnya yang diciptakan Di Maria terjadi saat Argentina jumpa juara EURO 2020, Italia.
Pada laga yang dihelat di Wembley itu, pemain bertinggi badan 180 cm tersebut mencetak satu gol dan membawa Argentina menang dengan skor 3-0.(mcr16/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal