Bukan Indonesia, Ini Tim yang Ditakuti Lee Zii Jia di Thomas Cup 2022

Selasa, 12 April 2022 – 13:56 WIB
Tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia saat berlaga di All England 2022. Foto: BWF

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Pebulu tangkis Malaysia, Lee Zii Jia menganggap China sebagai ancaman serius di Thomas Cup 2022 nanti.

Zii Jia sangat mewaspadai kebangkitan China yang kini banyak mengorbitkan pemain muda.

BACA JUGA: Profil dan Rekam Jejak Bernardo Tavares, Pelatih Anyar PSM dengan Segudang Prestasi

Eksistensi China kembali terlihat di Korea Open 2022. Negeri Tirai Bambu berhasil membawa pulang satu gelar juara lewat tunggal putra mereka, Weng Hong Yang.

Hong Yang yang sebelumnya sama sekali tak diperhintungkan sanggup menghajar unggulan ketiga asal Indonesia, Jonatan Christie dengan skor 12-21, 21-19, 21-15.

BACA JUGA: Jordi Amat Buka Suara Setelah Berpisah dengan KAS Eupen, Segera Gabung Klub Liga 1?

Padahal, berbicara peringkat, Hong Yang berada jauh di bawah Jojo -sapaan karib Jonatan Christie-. Wakil China saat ini masih menduduki peringkat 156 dunia, sedangkan Jojo berada di ranking delapan dunia.

Hal inilah yang cukup ditakuti oleh Lee Zii Jia. Jawara All England 2021 itu menilai China merupakan salah satu tim paling komplet di Piala Thomas 2022.

BACA JUGA: Jordi Amat Berpisah dengan KAS Eupen, Diisukan Berkarier di Indonesia, Klub Mana yang Dituju?

"Saya pikir setiap kali kami melihat China, mereka pasti akan bangkit kembali. Sebab, itulah karakter mereka," ucap Zii Jia dikutip dari The Star.

"Mereka tim yang sangat berbahaya. Di Piala Sudirman misalnya, walaupun mereka tidak menurunkan tim terbaik, tetapi mereka tetap keluar sebagai juara," imbuhnya.

Pada gelaran Thomas Cup 2022, Malaysia tergabung di Grup D bersama Jepang, Inggris, dan Selandia Baru, sedangkan China berada di Grup B bersama Denmark, Prancis, dan Aljazair.

Sementara itu, Indonesia selaku juara bertahan Piala Thomas masuk Grup A bersama Korea Selatan, Thailand. dan Singapura. Adapun Grup C dihuni oleh Taiwan, India, Jerman, dan Kanada. (mcr15/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler