Bukan Semata Gol Cepat di Laga Persipura Vs Persebaya

Rabu, 16 April 2014 – 05:50 WIB

jpnn.com - JAYAPURA - Laga di Stadion Mandala baru berjalan 20 detik, Persipura Jayapura sudah membobol gawang Persebaya Surabaya. Gol tersebut bermula dari serangan yang dibangun Titus Bonai di sisi kiri pertahanan Persebaya. Melikat Lukas Mandowen bergerak bebas, Tibo - panggilan Titus Bonai- melepaskan crossing yang disundul secara sempurna oleh Mandowen.

Gol tercepat di ISL 2014 itu memang tidak serta-merta meruntuhkan mental pemain Persebaya. Buktinya, pada menit ke-11, Emmanuel “Pacho” Kenmogne menyeimbangkan kedudukan setelah membelokkan tendangan M. Ilham. Itu menjadi gol ketujuh Pacho di ISL musim ini.

BACA JUGA: Nainggolan Berharap Bisa Tampil Di Piala Dunia

Ketika tempo permainan di babak kedua menurun dan tidak ada pergantian frontal dari dua tim, tampaknya skor 1-1 bakal menjadi hasil akhir. Tapi, petaka bagi Persebaya datang pada menit ke-76.

Bermula dari Izaak Wanggai yang menyontek bola ke arah gawang sendiri, Ambrizal yang mampu menjangkau bola justru mendorong bola masuk ke gawang. Skor 2-1 untuk Persipura pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

BACA JUGA: Torres Masuk Bidikan Inter

Kemenangan atas Persebaya disambut antusias oleh pelatih Persipura Jacksen F. Tiago. Dia menilai, anak asuhnya telah menunjukkan permainan yang diharapkan. Khususnya tampil dengan determinasi tinggi sepanjang pertandingan.

Jacksen juga mengatakan, kemampuan Boaz Solossa dkk untuk terus menekan lawan dan tidak mengulang kesalahan saat kebobolan juga menjadi kunci kemenangan timnya. “Anak-anak main semangat. Mereka juga menerapkan strategi dengan maksimal. Kemenangan ini melengkapi kerja keras mereka sepanjang pertandingan,” tutur pelatih 45 tahun itu.

BACA JUGA: Karena Messi Salah Posisi

Sementara itu, pelatih Persebaya Rahmad Darmawan alias RD dengan sportif mengakui kekalahan timnya. RD menyebut timnya memang kalah permainan ketimbang Persipura. Pelatih timnas U-23 di SEA Games 2013 Myanmar itu juga memuji gol-gol dari Mutiara Hitam -julukan Persipura.

“Itu murni gol-gol yang bagus. Kami kalah juga bukan karena gol cepat. Kami sebenarnya sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk menghadapi mereka. Tapi, Persipura ternyata lebih siap,” jelasnya.

Seiring gagal menambah poin, Persebaya kini melorot ke peringkat keempat klasemen wilayah timur dengan raihan 11 poin dari 8 laga. Sebaliknya, Persipura yang berstatus juara bertahan itu merangsek ke peringkat kedua dengan 12 poin dari 6 laga. Terpaut hanya satu angka dari pemuncak klasemen Mitra Kukar yang sudah memainkan tujuh pertandingan. (aam/c4/dns)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lorenzo Kena Penalti Karena Nyamuk


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler