jpnn.com, JAKARTA - Polsek Jatinegara, Jakarta Timur, menangkap seorang oknum berseragam sekolah menengah atas (SMA) yang berniat ikut aksi demo pelajar di Gedung DPR/MPR, Rabu (25/9) sore. Polusu memastikan oknum tersebut sudah bukan berstatus pelajar.
"Oknum tersebut sebenarnya adalah alumnus, tetapi dia sengaja memakai seragam sekolah putih abu-abu saat mau demo ke Jakarta," kata Kapolsek Jatinegara, Kompol Darmo, di Jakarta.
Oknum alumni berinisial YY itu dijaring polisi saat membajak kendaraan bak terbuka bersama 12 rekannya di Simpang Cawang Kompor pukul 15.00 WIB. YY diketahui merupakan alumnus SMA Uswatun Hasanah, Pinang Ranti, Jakarta Timur.
YY yang baru lulus beberapa bulan lalu mengaku mengenakan seragam SMA karena hendak menuju sekolah untuk mengantar rekannya mengambil ijazah.
"Soalnya kalau masuk lingkungan sekolah harus pakai seragam. Saya lagi antar teman ambil ijazah," ujarnya.
Namun dalam perjalanan, YY mengaku diajak pelajar dari sekolah lain di wilayah Depok untuk bergabung menuju DPR RI Senayan.
"Saya lihat di Instagram lagi ramai demo di Jakarta. Saya penasaran ingin lihat, makanya ikut di mobil," katanya.
Hingga Rabu malam, tidak kurang dari 40 pelajar dijaring petugas gabungan Satpol PP Bidara Cina dan Polsek Jatinegara. Mereka ditahan polisi hingga keluarganya menjemput. (Andi F/ant/jpnn)
BACA JUGA: Pengakuan Pelajar SMA yang Hendak Gabung Demo Mahasiswa, Oh Ternyata
Redaktur : Tim Redaksi