jpnn.com, JAKARTA - Sayembara yang digelar Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman untuk mencari Ketua DPR Setya Novanto ternyata sudah ada pemenangnya.
"Telah ditemukan seorang yang mampu memberikan informasi paling valid meskipun tidak berujung kepada terjadinya penangkapan," kata Boyamin, Jumat (17/11).
BACA JUGA: Praktisi Hukum Curiga Kecelakaan Setya Novanto Cuma Trik
Menurut Boyamin, pemenang itu akan diberi uang Rp 10 juta karena telah memenuhi persyaratan paling valid.
Namun, pemenang sayembara itu tak mau namanya dipublikasikan.
BACA JUGA: Warga Tak Percaya Kecelakaan Setya Novanto Bukan Rekayasa
Meski begitu, sudah ada screenshot pembicaraan sebagai bukti.
Boyamin menambahkan, Kamis (16/11) pukul 14:52 WIB, orang itu memberikan informasi kepadanya bahwa Novanto akan mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada jam 19:00 WIB.
BACA JUGA: Politikus Seperti Setya Novanto Hanya Ditemukan di Indonesia
"Untuk screenshot asli tertulis pukul 15:42 karena saya sejak Senin sampai hari ini sedang di Denpasar. Sore ini, saya berangkat ke Jakarta untuk bertemu dengan orang tersebut," jelas Boyamin.
Dia menuturkan, orang itu juga memberi informasi mengenai keberadaan Novanto sejak Kamis pagi hingga siang.
"Namun, informasi itu belum bisa dibuka karena perlu verifikasi," tegas Boyamin.
Menurut Boyamin, uang Rp 10 juta itu bukan haknya lagi sehingga harus diberikan kepada yang berhak.
Hal itu sekaligus meralat bahwa hadiah akan diterima tiang listrik di Permata Hijau, Jakarta Selatan, yang ditabrak mobil yang ditumpangi Novanto.
Dia menjelaskan, sayembara itu diperuntukkan bagi individu maupun kelompok.
"Jadi, tidak mungkin uang diberikan kepada tiang listrik karena tidak sesuai syarat-syarat sayembara," kata Boyamin. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Keluarkan Surat Penahanan, Pengacara Setya Novanto Kesal
Redaktur & Reporter : Boy