jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi Hukum DPR RI, Taslim Chaniago mengatakan, terpilihnya Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva bukan berarti berbagai kekecewaan masyarakat terhadap MK sudah berakhir.
Kericuhan yang dilakukan pengunjung MK yang terjadi Kamis (14/11), menurut Taslim Chaniago, bukti bahwa masyarakat semakin memperlihatkan sikap publik yang belum memercayai MK.
BACA JUGA: Dulu Ada yang Kecewa, Tapi tak Buat Rusuh di MK
"Apapun alasan yang dipakai oleh pelaku, merusak atau setidak-tidaknya menggangu jalannya persidang Majelis Hakim Konstitusi tidak dapat dibenarkan. Tapi ini juga menunjukkan terpilihnya Ketua MK, bukan berarti masalah sudah selesai," kata Taslim Chaniago, saat dihubungi JPNN, Kamis (14/11).
Dia menyarankan, sistem pengamanan di MK harus disesuaikan dengan kondisi masyarakat saat ini, yang masih kecewa dengan MK. Maksudnya, pengamanan harus diperketat, dengan tetap memberikan kenyamanan bagi pengunjung sidang.
BACA JUGA: Mantan Wawali Ikut Berebut Kursi Eselon II KemenPAN-RB
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan, aksi anarkis yang telah terjadi harus menjadi pelecut hakim konstitusi bekerja secara lebih profesional dan akuntabel serta mempertinggi kualitas integritas.
"Selain hakim MK, para hakim lainnya hendaknya bisa menjadikan peristiwa tersebut sebagai campuk untuk segera berbenah diri," saran anggota DPR dari daerah pemilihan Sumatera Barat II itu. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Tanda Perppu Gagal Pulihkan Citra MK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saat Rusuh di MK, Merah Putih Ditendang Hingga Jatuh
Redaktur : Tim Redaksi