jpnn.com - TEGAL - Hasil hitung cepat atau real count yang dilaksanakan KPU Kota Tegal, Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 3, Hj Siti Masitha Soeparno-Drs HM Nursholeh MMPd atau Hj Bunda Sitha-Kang Nur menang.
Sesuai hasil real count atau hitung cepat KPU Kota Tegal untuk 70 persen TPS yang ada di Kota Tegal, Paslon nomor urut 3 mendapat dukungan 45,23 persen atau 35.006 suara. Sedangkan Paslon nomor urut 1, yang juga incumbent H Ikmal Jaya SE Ak-H Edi Suripno SH menempati urutan kedua dengan perolehan 39,37 persen atau 30.471 suara.
BACA JUGA: Penyelenggara PNPM Dilarang Nyaleg
Posisi ketiga paslon nomor urut 2, Muhammad Jumadi ST MM- Ir HM Wahyudi MM mendapat 9,07 persen atau 7.016 suara, paslon nomor urut 4, Hendria Priatmana SE-Hj Endang Sutarsih SH mendapat 6,33 persen atau 4.901 suara.
Sedangkan sesuai hasi real count, yang dilakukan tim pemenangan Hj Bunda Sitha-Kang Nur, dari 420 TPS atau 100 persen atau 108.023 suara sah Pilwalkot Tegal, Paslon nomor urut 3, Hj Bunda Sitha-Kang Nur tetap pada peringkat pertama, sebanyak 44,98 persen atau 48.587 suara, peringkat kedua Paslon nomor urut 1, H Ikmal Jaya SE Ak-H Edi Suripno SH mendapat 39.86 persen atau 43.053 suara, nomor tiga Paslon nomor urut 2, Muhammad Jumadi ST MM- Ir HM Wahyudi MM mendapat 8,99 persen atau 6.674 suara, dan Paslon nomor urut 4, Hendria Priatmana SE-Hj Endang Sutarsih SH mendapat 6,18 persen atau 6.674 persen.
BACA JUGA: Hatta Larang Caleg PAN Sembunyikan Bantuan Kampanye
Ketua KPU Kota Tegal KH Saifudin Zuhri Madrais Sag mengatakan, penghitungan cepat yang dilakukan masih bersifat sementara, dan hanya 70 persen dari TPS yang ada di Kota Tegal.
Sedangkan secara resmi perhitungan 100 persen akan dilakukan secara manual, mulai di PPS, PPK dan terakhir di KPU Kota Tegal pada tanggal 2 November 2013 besok. Saat ini perhitungan baru dilakukan di 420 TPS, selanjutnya akan dihitung melalui rapat pleno di PPS atau kelurahan.
BACA JUGA: Demokrat Tak Mau Kisruh DPT 2009 Terus Diungkit
"Sesuai hitung cepat yang kami laksanakan di 294 TPS atau 70 persen dari TPS yang ada, Paslon nomor urut 3, Hj Siti Masitha Soeparno-Drs HM Nursholeh MMPd atau Hj Bunda Sitha-Kang Nur menang. Karena mendapat dukungan 45,23 persen atau 35.006 suara. Sedangkan Paslon nomor urut 1, yang juga incumbent H Ikmal Jaya SE Ak-H Edi Suripno SH menempati urutan kedua, dengan perolehan 39,37 persen atau 30.471 suara. Posisi ketiga paslon nomor urut 2, Muhammad Jumadi ST MM- Ir HM Wahyudi MM mendapat 9,07 persen atau 7.016 suara, paslon nomor urut 4, Hendria Priatmana SE-Hj Endang Sutarsih SH mendapat 6,33 persen atau 4.901 suara," kata Saifudin Zuhri.
Menurut Saifudin Zuhri, dalam pelaksanaan pesta demokrasi, pasti ada yang menang dan yang kalah. Sehingga Paslon yang menang jangan sombong, dan paslon yang belum beruntung atau kalau untuk ikhlas dan legowo. Semua itu adalah pilihan masyarakat Kota Tegal, melalui Pilwalkot Tegal yang dilaksanakan Minggu (27/10), mulai jam 07.00 sampai 13.00 WIB, masyarakat Kota Tegal telah menentukan pilihannya.
"Kami minta semua paslon untuk legowo, karena dalam ikrar damai, empat paslon telah menyatakan siap menang dan siap kalah. Hal ini harus tetap dipegang untuk menjaga kondusifitas Kota Tegal," tutut Saifudin.
Secara terpisah, tim pemenangan Tegal BERSINAR, H Amir Mirza SE, menyatakan, pihaknya telah menghitung secara cepat atau real count 100 persen atau di 420 TPS. Paslon Hj Bunda Sitha-Kang Nur menang di tiga kecamatan, antara lain Kecamatan Tegal Selatan, Tegal Barat dan Tegal Timur.
Hasil hitung cepat yang telah dilakukan, Paslon nomor urut 3, Hj Bunda Sitha-Kang Nur dari 108.023 suara sah Pilwalkot Tegal. Paslon nomor urut 3, Hj Bunda Sitha-Kang Nur tetap pada peringkat pertama, sebanyak 44,98 persen atau 48.587 suara, peringkat kedua Paslon nomor urut 1, H Ikmal Jaya SE Ak-H Edi Suripno SH mendapat 39.86 persen atau 43.053 suara, nomor tiga Paslon nomor urut 2, Muhammad Jumadi ST MM- Ir HM Wahyudi MM mendapat 8,99 persen atau 6.674 suara, dan Paslon nomor urut 4, Hendria Priatmana SE-Hj Endang Sutarsih SH mendapat 6,18 persen atau 6.674 persen.
"Kami telah menghitung secara cepat, melalui saksi yang telah kami libatkan dalam proses pemilihan Pilwalkot di 420 TPS. Sehingga kami akan mengawal proses perhitungan manual yang akan dilakukan penyelenggara Pemilu, sampai penetapan perolehan suara di KPU pada tanggal 2 November 2013," papar Amir Mirza. (hun)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Jabar Buka Posko Pengaduan DPT
Redaktur : Tim Redaksi