jpnn.com, JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Ari Junaedi menilai PDI Perjuangan tak akan mungkin mengganti ideologi negara melalui Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila.
Ari mengatakan, Bung Karno merupakan penggali Pancasila, sementara PDIP kini dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri yang notabene putri Proklamator RI tersebut.
BACA JUGA: Desak RUU HIP Dihapus, Ketum GNPF: yang Teriak Aku Pancasila Kok Diam
"Saya hakulyakin PDIP tidak akan mungkin mengubah Pancasila lewat RUU HIP. Bagaimana mungkin itu bisa terjadi, ayah ketua umum PDIP adalah penggali Pancasila," ujar Ari kepada jpnn.com, Jumat (26/6).
Pembimbing program doktoral di Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung itu menambahkan, PDIP lebih Pancasilais dibanding partai lain. Pendapat Ari itu didasari pada pengamatan dan penelitiannya selama menjadi akademisi di berbagai perguruan tinggi.
BACA JUGA: Bendera PDIP Dibakar, Kombes Pol Yusri Beberkan Sesuatu
"Justru menurut pengalaman dan keyakinan saya, PDIP adalah partai yang paling Pancasilais dibanding partai-partai yang lain," ulasnya.
Mantan wartawan itu pun mengingatkan pihak-pihak yang menyudutkan PDIP membaca dan mempelajari anggaran dasar partai pemenang Pemilu 2004 dan 2019 itu.
BACA JUGA: Soal Bendera PDIP Dibakar, Jin Mbah Mijan Sampai Puyeng
"Sebaiknya pedemo harus lebih pintar dan mau membaca anggaran partai dulu sebelum mencelanya,” pungkas Ari.(gir/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Ken Girsang