Bunuh Diri Setelah Tulis Wasiat

Rabu, 14 Maret 2012 – 12:13 WIB

BANDUNG- Okky Rusliana, 32, tewas diduga bunuh diri setelah loncat dari Jembatan Layang Pasupati, Selasa (13/3), sekitar pukul 05.00 WIB. Ia terjun setelah meninggalkan wasiat kepada orangtuanya di secarik kertas bertuliskan minta maaf.

Okky merupakan warga Jalan Cibarengkok No.7  RT 7/8, Kelurahan Sukabungah, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung. Pelaku loncat dari ketinggian 10 meter yang tepat di depan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pandu, Jalan Djunjunan (Pasteur).

Saat meloncat, pelaku menggunakan sepeda motor Honda CBR bernopol D 3399 AS sebagai pijakan dengan tangan memegang pagar besi jembatan. Karena di jok terdapat jejak tapak kaki dan sidik jari di pagar besi setelah dilakukan olah TKP polisi.

Kepala pelaku mendarat terlebih dahulu karena banyaknya darah yang mengalir. Menurut dugaan polisi setelah pelaku tergeletak di aspal, pelaku bunuh diri dihantam sebuah kendaraan roda empat. Sebab, jasad sudah berpindah posisi sejauh 47 meter.

Kapolsek Cicendo Kompol M Fauzan Syahril menuturkan, surat tersebut ditujukan terutama kepada ibunya. "Saat kami geledah, terselip surat berisi permintaan maaf kepada ibu bapaknya. Katanya, tidak usah cari penyebabnya," ucap Fauzan, kepada wartawan.

Surat tersebut ditulis cukup panjang. Hanya saja intinya berisi permintaan maaf. "Surat juga tidak menyebutkan penyebab kenapa korban melakukannya bunuh diri," jelasnya.

Fauzan menuturkan, Okky diduga melakukan bunuh diri di Jembatan Layang Pasupati yang mengarah kepada turunan ke Jalan Djunjunan menuju arah gerbang Tol Pasteur.

Petugas kepolisian menemukan mayat di bawah jembatan tersebut. Awalnya polisi mengira korban tabrak lari, karena kondisi korban berdarah-darah.

Namun, di pinggir jembatan layang tidak jauh dari lokasi jatuh korban, polisi menemukan motor Honda CBR milik pelaku dan helm full face biru merek INK. Motor dalam kondisi utuh, tidak ada kerusakan.

"Di atas jok motor juga ditemukan bekas kaki. Diduga korban meloncat dengan menjadikan motor sebagai pijakan," tuturnya sambil menambahkan diduga ini bunuh diri tapi pihaknya masih melakukan  penyelidikan.

Korban dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung untuk diautopsi. Namun pihak keluarga yang sudah mengetahui kejadian itu, menolak autopsi yang kemudian dibawa pulang kerumah duka.

"Ini sudah meninggal, enggak usah autopsi," ucap wanita yang mengaku sebagi ibu kandung Okky. Keluarga dan sahabat Okky memenuhi ruang kamar mayat. Namun belum ada yang mau memberikan keterangan soal sosok Okky dan kejadian tersebut. (apt)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PRT Diperbudak Selama 25 Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler