Bupati Cilacap Minta Dihadiahi Al Fatihah

Rabu, 23 September 2009 – 09:52 WIB

CILACAP-Surat Al Fatihah rupanya sangat bermakna bagi Bupati Cilacap Probo YulastoroTidak hanya saat kampanye saja surat Al Fatihah selalu dibaca, tetapi juga saat menjalani hukuman di LP Cilacap.
   
Saat mendapat kunjungan dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cilacap Dzul Bazhor, Probo minta dibacakan surat Al Fatihah

BACA JUGA: DPRD Lampung Janji akan Lebih Produktif

“Kami ketemu sebagai sesama manusia bersilaturahmi dan bermaaf-maafan
Beliau menerima dengan baik

BACA JUGA: Silaturahmi, Wabup Ditolak Bupati

Beliau dalam keadaan sehat,” ujarnya kepada Radarmas kemarin.
   
Dalam pertemuan tersebut mereka ngobrol seperti biasa
Tidak ada pembicaraan secara khusus karena memang tujuannya hanya bersilaturahmi

BACA JUGA: SPBU Jual BBM Bercampur Air

”Pak Bupati minta didoakan agar semuanya berakhir dengan baikBeliau minta dibacakan surat Al Fatihah,” ujar pria yang masuk bersama sejumlah ulama ini.
   
Kunjungan dilakukan di sebuah teras yang ada di LPIkut mendampingi dalam pertemuan tersebut, Uyeni Probo Yulastoro bersama sejumlah kerabat terdekatnya yang sudah masuk ke dalam LP sejak pagiSejumlah keluarga bahkan melakukan salat id halaman tengah LP yang terletak di timur alun-alunMereka mengenakan busana muslim atas putih dan bawahan warna hitamProbo sendiri saat salat mengenakan sarung warna merah kotak-kotak
   
Posisi tempat duduk Probo saat salat id sama seperti ketika dia menjalani salat id di Alun-alun Cilacap, yakni baris paling depan dan tepat berada di depan mimbarDisamping kanan Probo, tampak Kalapas Cilacap GihartoSedangkan Fajar Subekti berada di sisi kiri Probo dengan jarak sekitar 10 orang jamaah.
   
Saat lebaran, jumlah pengunjung yang ingin membesuk sangat banyakBahkan banyak pejabat yang sudah masuk ke dalam LP untuk mengunjungi Probo sejak pukul 07.30, padahal jadwal besuk baru pukul 09.00. 
   
Meski harus antre, pengunjung yang ingin menemui Probo tetap harus melalui prosedurPara tamu ditanyai  namanya, kemudian pintu LP ditutup kembali untuk konfirmasi dengan yang bersangkutanSetelah mendapat konfirmasi, mereka baru diizinkan masuk.
   
Sejumlah pejabat harus menunggu giliran untuk masukNyaris tidak ada waktu untuk ngobrol dengan ProboPejabat yang masuk sekitar lima menit kemudian sudah keluar ruangan lagi
   
Kalapas Cilacap Giharto menandaskan, pihaknya hanya memfasilitasi pertemuan”Jadi kalau ada yang ingin bertemu kita sampaikanJika Pak Probo tidak bisa menerima maka kami tidak bisa mengizinkan,” terangnya(amu)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nyabu, Anggota DPRD Selayar Ditangkap


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler