jpnn.com - NUNUKAN - Bupati Nunukan Drs H Basri berjanji akan kembali menemui pihak Pertamina di Sebaung jika hingga Senin (8/9) nanti pasokan gas belum normal hingga mengakibatkan krisis listrik di daerah ini.
"Listrik ini merupakan tanggung jawab pemerintah dan listrik ini merupakan kebutuhan yang sangat pokok. Untuk itu saya selaku bupati tentu merasa perlu mendesak pihak Pertamina untuk sesegera mungkin memasang alat yang bisa mensuplai gas ke PLN,” ujarnya, Sabtu (6/9).
Terpisah, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Panjiku, Mansur mendesak Pertamina agar meminta maaf kepada masyarakat atas terganggunya suplai gas ke PLN hingga mengakibatkan pemadaman listrik berdurasi lama terjadi. Tak hanya itu, jika tidak ada perkembangan yang berarti terhadap krisis listrik di Nunukan, pihaknya siap menggerakkan masyarakat untuk melakukan demo.
BACA JUGA: Diduga Akibat Korsleting Pendingin Ruangan, Sebuah Ruko Terbakar
"Saya tegaskan, apa yang saya katakan ini bukan main-main atau ancaman tetapi ini akan kami buktikan,” pungkasnya.(ogy)
BACA JUGA: Kena Serangan Jantung, Pengendara Tewas Terjatuh dari Motor
BACA JUGA: Pengedar Sabu Ditangkap setelah Terjebak Perangkap
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nasdem Siap Bangun Poros Baru
Redaktur : Tim Redaksi