jpnn.com - PERUSAHAAN bus listrik asal Amerika Serikat (AS), Proterra baru saja mengumumkan bahwa JBL Hawaii sebagai operator bus telah meminang 3 bus listrik Catalyst E2.
Bus listrik itu akan menggantikan bus bertenaga diesel yang sebelumnya digunakan. Hadirnya bus tersebut juga disebut-sebut mampu mengurangi emisi karbon sebanyak 3,6 juta kg.
BACA JUGA: Pemeirntah Menyiapkan Perpres Kendaraan Listrik
Melansir CleanTechnica, Kamis (17/1), kabarnya Hawaii juga akan memasang dua pengisi daya 60 kW. JTB Hawaii menyediakan tur untuk lebih dari 1,5 juta orang di seluruh pulau setiap tahunnya.
Hawaii merupakan salah satu pemimpin pasar dalam negeri dalam hal mengembangi kendaraan listrik yang dapat mengurangi emisi karbon.
BACA JUGA: GM Percayakan Tuah Cadillac di Mobil Listrik Mewah
"Hawaii telah memberikan contoh bagi wilayah lain dengan komitmen untuk tujuan energi bersih yang ambisius, dan kami tetap memilih mewreka sebagai penyedia bus listrik pertama untuk JTB Hawaii,” ujar CEO Proterra Ryan Popple.
Ryan berharap bisa bekerja sama dengan JTB Hawaii untuk menyediakan penumpangnya dengan transportasi bersih, tenang, dan berkontribusi pada pelestarian keindahan alam Hawaii yang berkelanjutan.
BACA JUGA: Daniel di Balik Byton
Beberapa bulan lalu Proterra mengumumkan, Otoritas Pelabuhan New York dan New Jersey sepakat untuk menambah 18 bus listrik. Bus tersebut akan digunakan untuk antar-jemput penumpang antara tiga bandara utama di area ini (JFK, LaGuardi, dan Newark).
"Penempatan ini merupakan salah satu komitmen terbesar untuk kendaraan tanpa emisi dari otoritas, dan kami memuji tujuan Otoritas Pelabuhan untuk mengubah seluruh armada bus mereka menjadi teknologi kendaraan listrik," tukas Ryan. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tesla Setop Pemesanan Untuk Model S dan X
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian