Kecelakaan terjadi saat bus penumpang yang berangkat dari Kota Borujen, Provinsi Chaharmahal & Bakhtiari, terbalik di Jalan Izeh-Lordegan, Provinsi Khuzestan, sekitar 700 kilometer barat daya Teheran, ibu kota Iran. "Berdasar informasi di lapangan, insiden tersebut terjadi akibat bus melaju terlalu kencang di jalanan yang licin," ungkap Kolonel Samad Esfandiari, petugas patroli jalan tol, kepada Kantor Berita ISNA (Iranian Students" News Agency).
Dia menjelaskan bahwa ketika itu turun hujan. "Bus itu kehilangan kendali. Sopir tak mampu mengontrol laju bus sehingga kendaraan tersebut terguling dan terbalik," lanjut dia.
Korban luka langsung dilarikan ke berbagai rumah sakit terdekat di barat daya Iran untuk mendapatkan perawatan intensif. Sebagian di antara mereka berada dalam kondisi serius. Ada kekhawatiran bahwa korban tewas bertambah.
Menurut data Unicef (badan PBB urusan anak-anak), kecelakaan jalanan di Iran telah merenggut 28 ribu jiwa dan mencederai atau mengakibatkan cacat pada sekitar 300 ribu orang dalam setahun. Statistik terakhir menyebutkan bahwa Iran berpenduduk 75 juta jiwa dengan jumlah kendaraan terdaftar sekitar 17 juta.
Unicef juga menyatakan bahwa kecelakaan di Iran lebih tinggi 20 kali lipat dibandingkan rata-rata kecelakaan di dunia. Kecelakaan terbesar akibat pelanggaran lalu lintas, kendaraan tidak layak, dan kurang baiknya penanganan dari tim penolong.(RTR/cak/dwi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Tahan, Nekad Mesum di Restoran
Redaktur : Tim Redaksi