MELBOURNE - Sebuah penelitian di Australia mengungkapkan, kebanyakan wanita memulai berhubungan seks lagi, enam sampai delapan minggu setelah melahirkan anak pertama mereka. Operasi seperti operasi caesar, atau penggunaan forsep selama persalinan cenderung menunda dimulainya hubungan suami istri.
Penelitian berkala itu dilakukan atas 1.507 wanita yang melahirkan anaknya dalam tahun pertama setelah melahirkan. Secara keseluruhan, 41 persen mengatakan mereka telah kembali melakukan hubungan suami istri dalam waktu 6 minggu setelah melahirkan bayi mereka, 65 persen lainnya hingga delapan minggu.
Umumnya, wanita telah terlibat dalam beberapa jenis kontak seksual sebelum melanjutkan hubungan seks vaginal, dengan 53 persen menyatakan telah terlibat dalam beberapa jenis aktivitas seksual 6 minggu setelah melahirkan.
Seperti dimuat laman foxnews, Rabu (27/2), banyak faktor yang mempengaruhi kapan aktivitas seks setelah melahirkan, dan keputusan akan berbeda untuk setiap pasangan. Banyak dokter juga merekomendasikan menunda hubungan seks selama empat sampai enam minggu setelah melahirkan untuk memungkinkan menutupnya leher rahim, berhentinya pendarahan dan rasa sakit pasca-melahirkan.
Peneliti juga menyarankan, ketika pasangan mulai melakukan berhubungan suami istri, harus mempertimbangkan kontrasepsi jika pasangan tidak ingin anak lagi segera. Hal ini disebabkan, beberapa studi menunjukkan bahwa jangka waktu singkat antar kehamilan meningkatkan risiko komplikasi seperti kelahiran prematur dan bayi lahir dengan berat badan rendah. (esy/jpnn)
Penelitian berkala itu dilakukan atas 1.507 wanita yang melahirkan anaknya dalam tahun pertama setelah melahirkan. Secara keseluruhan, 41 persen mengatakan mereka telah kembali melakukan hubungan suami istri dalam waktu 6 minggu setelah melahirkan bayi mereka, 65 persen lainnya hingga delapan minggu.
Umumnya, wanita telah terlibat dalam beberapa jenis kontak seksual sebelum melanjutkan hubungan seks vaginal, dengan 53 persen menyatakan telah terlibat dalam beberapa jenis aktivitas seksual 6 minggu setelah melahirkan.
Seperti dimuat laman foxnews, Rabu (27/2), banyak faktor yang mempengaruhi kapan aktivitas seks setelah melahirkan, dan keputusan akan berbeda untuk setiap pasangan. Banyak dokter juga merekomendasikan menunda hubungan seks selama empat sampai enam minggu setelah melahirkan untuk memungkinkan menutupnya leher rahim, berhentinya pendarahan dan rasa sakit pasca-melahirkan.
Peneliti juga menyarankan, ketika pasangan mulai melakukan berhubungan suami istri, harus mempertimbangkan kontrasepsi jika pasangan tidak ingin anak lagi segera. Hal ini disebabkan, beberapa studi menunjukkan bahwa jangka waktu singkat antar kehamilan meningkatkan risiko komplikasi seperti kelahiran prematur dan bayi lahir dengan berat badan rendah. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bayi Punya Kemampuan Linguistik Sejak dalam Rahim
Redaktur : Tim Redaksi