jpnn.com, JAKARTA - Kepala Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Budi Waseso menyatakan stok beras menjelang Ramadan dan Lebaran 2018 dalam posisi aman.
Namun, dia masih akan memeriksa detail persediaan di semua provinsi sampai ke tingkat kabupaten untuk mencergah terjadi kelangkaan dan stabilitas harga terganggu.
BACA JUGA: Syahrul Yasin Limpo Minta Buwas Kunjungi Indonesia Timur
Pengecekan itu tidak hanya beras, tapi bahan kebutuhan pokok lainnya.
"Hitungannya aman. Kami akan detail lagi (stok yang ada)," ucap pensiunan polisi yang beken disapa dengan panggilan Buwas, usai rapat internal pemerintah menghadapi Ramadan dan Lebaran, di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (2/5).
BACA JUGA: Buwas Pimpin Bulog, Jokowi: Kita Butuh Orang Berani
Mantan Kepala BNN itu pun akan melihat kondisi di lapangan. Yang pasti, katanya, Presiden Joko Widodo ingin mengetahui kesiapan persediaan barang kebutuhan pokok.
"Presiden hanya menyampaikan kesiapan persediaan barang. Impor berapa, panen raya, kebutuhan seperti apa akan kami lihat menyeluruh," ungkapnya.
BACA JUGA: Buwas Bos Bulog: Tak Boleh ada yang Permainkan Perut Rakyat
Ditanya kemungkinan mengimpor bahan pokok tambahan menjelang Ramadan dan Lebaran, mantan Kabareskrim Polri itu menyatakan pada saat ini ada rencana.
"Sekarang kan belum. Kalau memang tidak perlu impor, kenapa harus impor. Yang penting jaminan ketersediaan barang," pungkas dia.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bu Rini Angkat Budi Waseso jadi Dirut Bulog
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam