Cabuli Dua Santriwati, Ustaz Cabul ini Berbelit-belit saat Mediasi

Jumat, 29 Oktober 2021 – 22:55 WIB
Ilustrasi kasus pencabulan anak. Grafis: Rahayuning Putri Utami/JPNN.com

jpnn.com, TULUNGAGUNG - Polres Tulungagung, Jawa Timur, terus menyelidiki dugaan pencabulan dua santriwati oleh oknum ustadz NK saat belajar mengaji dan latihan salat.

"Penyelidikan tetap lanjut, proses hukum lanjut," kata Kepala Polres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, di Tulungagung, Jumat.

BACA JUGA: Duh...Ustaz Cabul Sudah Puluhan Kali Ajak Santriwati Tidur Bareng

Sejak kasus ini dilaporkan oleh orang tua/wali dua santriwati yang menjadi korban pencabulan, polisi telah melakukan pemeriksaan awal pada saksi korban.

Polisi juga masih mengembangkan penyelidikan karena muncul dugaan korban lebih dari dua orang.

BACA JUGA: Ada yang Kenal Pemotor Cabul Ini? Polisi Sedang Memburunya

Ada sejumlah santri lain yang mengalami perlakuan tidak senonoh NK dengan modus yang sama.

Saksi korban juga sempat menyebut nama korban lain, tetapi tidak berani melapor.

BACA JUGA: Entah seperti Apa Nasib si Kakek Cabul jika Polisi Tidak Gerak Cepat

"Tentu nanti dari hasil pemeriksaan, siapa saja yang tahu terkait kejadian itu akan kita periksa," ujarnya. 

Perbuatan NK dilaporkan pada kepolisian pada Jumat (22/10). Apalagi ada upaya pihak desa yang berupaya menyelesaikan masalah ini lewat jalan mediasi pada Minggu (24/10).

Tokoh desa setempat NK tinggal yang ikut mediasi antara NK dan keluarga korban, Eko, menjelaskan sang ustaz mengakui perbuatannya, meski masih samar.

"Pengakuannya masih multitafsir," kata dia.

Dia melanjutkan pada mediasi yang dilakukan di balai desa setempat, keluarga korban meminta NK meminta maaf.

NK pun meminta maaf dan berjanji tak mengulangi perbuatannya. "Terkait kasus yang dilaporkan ke Polres, yang berhak menjawab pihak Polres," kata Eko. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler