Cagub Asrun Dijerat KPK, Tim Yakin Menang di 17 Daerah

Sabtu, 19 Mei 2018 – 06:57 WIB
Pada kampanye Pilgub Sultra 2018, Cagub Hugua tak ditemani pasangannya Asrin karena berperkara di KPK. Foto for Kendari Pos/JPNN.com

jpnn.com, KENDARI - Tak pernah surut Tim Pemenangan Asrun - Hugua (Berkah) di Pilgub Sultra 2018. Meski kini status Asrun dijerat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas sangkaan korupsi, timnya masih yakin bisa menang.

Keyakinan itu didasari antusiasme masyarakat dalam menerima calon wakil gubernur Hugua dalam setiap kunjungannya ke daerah.

BACA JUGA: Pilgub Sultra 2018: Inilah Gubernurku

Optimisme itu disampaikan Wakil Ketua DPW PAN Sultra, Suwandi Andi. Menurutnya, tidak hanya respon masyarakat yang luar biasa, tapi ditunjang juga dengan solidnya partai politik pengusung.

Lihat: Resmi Tersangka, Wako Kendari dan Ayahnya Jadi Tahanan KPK

BACA JUGA: Pilgub Sultra 2018: Pupuk Gratis Lima Tahun

“Dukungan kader-kader partai koalisi BERKAH sangat kokoh. Hal ini membuat kami makin optimis bisa memenangkan pilgub,” kata Suwandi Andi seperti yang dilansir Kendari Pos (Jawa Pos Group).

Wakil Ketua Tim Pemenangan BERKAH ini menambahkan, pihaknya menargetkan untuk meraih kemenangan secara totalitas di 17 kabupaten/kota di Sultra. “Kekuatan konsolidasi terus digalakkan di semuah segmen pemilih di Sultra. Kami yakin bisa meraih semua itu,” optimisnya.

BACA JUGA: Pilgub Sultra 2018: Sasar Pasar Tradisional

Saat ini, dirinya diberikan amanah sebagai Ketua DPD PAN Wakatobi. Untuk itu, berkomitmen untuk memenangkan BERKAH di daerah tersebut. Dirinya juga sudah menginstruksikan kepada semua kader dan simpatisan untuk memenangkannya.

“Sudah saya instruksikan dan mereka berkomitmen untuk memenangkan BERKAH di semua TPS,” tegasnya.

Suwandi juga terus berkoordinasi dengan kader maupun parpol pengusung lainnya. Hal itu untuk memastikan satu langkah dan satu visi memenangkan BERKAH dalam pemilihan 27 Juni mendatang. “Prinsipnya, kami melihat peluang menang BERKAH sangat terbuka. Sekarang, kami tinggal maksimalkan koordinasi dengan seluruh tim,” ungkapnya.

Sementara itu, calon wakil gubernur nomor urut 2, Hugua terus bergerilya mengunjungi masyarakat. Meski bulan puasa, tidak menjadi penghalang baginya. Tak hanya bertemu pedagang di pasar dan warga di pelosok, tapi juga koordinasi dengan tim sukses. Dua hari lalu, dia sempatkan waktu kumpul dengan sejumlah tokoh Sultra pendukungnya di salah satu warung kopi di Kota Kendari.

Mantan Bupati Wakatobi dua periode ini menegaskan, masyarakat menganggap BERKAH punya program realistis untuk menciptakan kesejahteraan di Sultra. “Jika menjadi gubernur, kami akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Seluruh jalan-jalan provinsi teraspal dengan kualitas terbaik,” katanya.

Jika BERKAH terpilih, lanjut dia, Sultra akan lebih cepat maju dan pastinya rakyat sehajtera. Sebab, BERKAH punya konsep hebat yang namanya Sultra Emas.

“Ini akan menjadi jaminan kemajuan Sultra, kalau kami memimpin,” tegasnya.

Sultra Emas tersebut merupakan penyederhaan visi dan misi pembangunan BERKAH. Kalau dijabarkan lebih jauh menjadi seperti ini: Sultra yang lebih etik, maju, adil dan sejahtera.

“Untuk mewujudkan hal itu, kami sudah siapkan delapan misi yang ingin diwujudkan,” terangnya.

Tak hanya keunggulan program, Hugua juga percaya diri bisa memenangkan pilgub karena didukung mayoritas parpol. Semakin meyakinkan, karena di setiap daerah, pengusung BERKAH berstatus mayoritas. Parpol dimaksud adalah PAN, PDIP, PKS, Gerindra dan Hanura.

“Kami sangat yakin dengan itu,” imbuhnya. (jpnn/b/wan/ing)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilgub Sultra 2018: Ali Mazi - Lukman Optimistis Menang


Redaktur : Arwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler