JAKARTA - Kemenangan pasangan nomor urut tiga, Achmad Husein dan Budhi Setiawan tak terbendung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilakda) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (17/2). Berdasarkan hasil hitung cepat Jaringan Suara Indonesia (JSI), pasangan yang diusung PDIP dan PPP ini unggul di lima daerah pemilihan (Dapil) dari enam kandidat.
"Pasangan Achmad-Budi menang mutlak di seluruh zona atau Dapil," kata Direktur Eksekutif Widi Aswindi dalam rilisnya yang diterima JPNN, Minggu (17/2).
Dapil ini dikelompokkan berdasarkan kecamatan. Lima zona ini masing-masing, zona –1 meliputi Ajibarang, Gumelar, Lumbir, Pekuncen, dan Wangon. Zona-2: Jatilawang, Kebasen, Patikraja, Purwojati, dan Rawalo. Zona-3 meliputi Baturraden, Cilongok, Karanglewas, Kedungbanteng, dan Sumbang. Zona-4 terdiri Kembaran, Purwokerto Barat, Purwokerto Selatan, Purwokerto Timur, Purwokerto Utara dan Sokaraja. Sedangkan Zona-5 mencakup Banyumas, Kalibangor, Kemranjen, Somagede, Simpiuh dan Tambak.
Widi merinci, Achmad-Budi secara berturut menang di masing-masing zona dengan 45.02 persen, 46.05 persen, 45.16 persen, 50.38 persen dan 39.28 persen. "Yang mendekati perolehan suara Achmad-Budi adalah pasangan nomor urut dua," katanya.
Pasangan nomor urut dua adalah Mardjoko dan Gempol Suwandono. Pasangan ini diusung oleh Partai Golkar, Hanura, dan gabungan sejumlah partai nonparlemen. Berturut-turut memperoleh suara di lima zona, 31.82 persen, 35.49 persen, 26.83 persen, 29.02 persen, dan 30.29 persen.
Dari penghitungan seluruh jumlah di tiap zona, pasangan Achmad-Budi menang 45,43 persen suara. Kemudian diikuti Mardjoko dan Gempol Suwandono dengan 30,31 persen, Muhsonuddin dan Hendri Anggoro Budi 12,02 persen, Warman Suharno dan Winarni 4,69 persen, Toto Dirgantoro dan Saefuddin 4,06 persen dan Anteng Tjahyono Widyadi dan Dwi Basuki 3,49 persen.
Namun apapun hasil dari hitung cepat dari JSI ini, Widi menyebutkan bahwa hanya menjadi gambaran hasil Pilkada Banyumas yang dihitung secara ilmiah. Hasilnya kata dia, tetap mengacu kepada rekapitulasi yang dilakukan KPU Banyumas. "Tapi hasilnya tidak akan jauh beda dengan hitung cepat ini," ucapnya. (awa/jpnn)
"Pasangan Achmad-Budi menang mutlak di seluruh zona atau Dapil," kata Direktur Eksekutif Widi Aswindi dalam rilisnya yang diterima JPNN, Minggu (17/2).
Dapil ini dikelompokkan berdasarkan kecamatan. Lima zona ini masing-masing, zona –1 meliputi Ajibarang, Gumelar, Lumbir, Pekuncen, dan Wangon. Zona-2: Jatilawang, Kebasen, Patikraja, Purwojati, dan Rawalo. Zona-3 meliputi Baturraden, Cilongok, Karanglewas, Kedungbanteng, dan Sumbang. Zona-4 terdiri Kembaran, Purwokerto Barat, Purwokerto Selatan, Purwokerto Timur, Purwokerto Utara dan Sokaraja. Sedangkan Zona-5 mencakup Banyumas, Kalibangor, Kemranjen, Somagede, Simpiuh dan Tambak.
Widi merinci, Achmad-Budi secara berturut menang di masing-masing zona dengan 45.02 persen, 46.05 persen, 45.16 persen, 50.38 persen dan 39.28 persen. "Yang mendekati perolehan suara Achmad-Budi adalah pasangan nomor urut dua," katanya.
Pasangan nomor urut dua adalah Mardjoko dan Gempol Suwandono. Pasangan ini diusung oleh Partai Golkar, Hanura, dan gabungan sejumlah partai nonparlemen. Berturut-turut memperoleh suara di lima zona, 31.82 persen, 35.49 persen, 26.83 persen, 29.02 persen, dan 30.29 persen.
Dari penghitungan seluruh jumlah di tiap zona, pasangan Achmad-Budi menang 45,43 persen suara. Kemudian diikuti Mardjoko dan Gempol Suwandono dengan 30,31 persen, Muhsonuddin dan Hendri Anggoro Budi 12,02 persen, Warman Suharno dan Winarni 4,69 persen, Toto Dirgantoro dan Saefuddin 4,06 persen dan Anteng Tjahyono Widyadi dan Dwi Basuki 3,49 persen.
Namun apapun hasil dari hitung cepat dari JSI ini, Widi menyebutkan bahwa hanya menjadi gambaran hasil Pilkada Banyumas yang dihitung secara ilmiah. Hasilnya kata dia, tetap mengacu kepada rekapitulasi yang dilakukan KPU Banyumas. "Tapi hasilnya tidak akan jauh beda dengan hitung cepat ini," ucapnya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yakin Pamor Demokrat Kembali Melejit
Redaktur : Tim Redaksi