jpnn.com, MALANG - Direktur Human Capital Management Telkomsel Irfan A. Tachrir menjelaskan, pada zaman sekarang yang sudah dibanjiri generasi milenial, pekerja memang harus memiliki soft skill dan hard skill yang baik.
”Milenial harus kompetitif dan produktif di era Industri 4.0 ini. Karena itu, kami ingin berpartisipasi mendukung pengembangan anak muda,” ujar Irfan di sela-sela Telkomsel Indonesia Next di Universitas Brawijaya, Malang, Kamis (14/2).
BACA JUGA: Gaet Generasi Milenial Lewat Kopi, ini yang Dilakukan Kementan
Menurut Irfan, keinginan Telkomsel tersebut sejalan dengan rencana pemerintah tahun ini, yakni gencar meningkatkan kapasitas dan kualitas SDM.
”Sebenarnya anak muda sekarang sudah pintar semua. Namun, yang harus terus diasah adalah kemampuan komunikasi dan penguasaan teknologi,” terang Irfan
BACA JUGA: Peran Generasi Milenial Penting Tekan Angka Kecelakaan
Yang menjadi faktor penting lain ialah perlunya sertifikasi dari lembaga tepercaya.
”Sebab, kalau seseorang sudah tersertifikasi, tentu sudah terjamin kredibilitasnya,” sambung Direktur Keuangan Telkomsel Heri Supriadi.
BACA JUGA: Pujian Kiai Maruf Amin untuk Generasi Milenial
Untuk menghadapi semua tantangan tersebut, Telkomsel melalui program Indonesia Next gencar mengajak generasi muda meng-upgrade skill.
Selama tiga tahun kegiatan tersebut, Telkomsel berhasil menyertifikasi 12 ribu milenial.
Tujuan utama Telkomsel menyelenggarakan kegiatan tersebut ialah meningkatkan kemampuan mahasiswa supaya lebih siap di dunia kerja.
”Yang sangat kami tekankan kepada mereka adalah perlunya memiliki sertifikasi internasional di bidang digital,” ujar Heri. (car/c11/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Generasi Milenial Siap Kawal Pemilu Damai, Basmi Hoaks!
Redaktur : Tim Redaksi