JAKARTA - PT Aneka Tambang (Antam) Tbk hingga saat ini masih terus melakukan penelitian di Kabupaten Muara Bungo, Jambi untuk mencari cadangan emas di wilayah tersebut.
"Antam masih terus menerjunkan tim ahlinya untuk memastikan ada cadangan emas," ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (29/5) malam.
Selain itu, Antam juga akan menyisir daerah di sekitar lokasi untuk mencari cadangan yang mungkin memiliki potensi emas lebih besar lagi.
"(Antam-red) minggu-minggu kemarin belum menemukan emas yang secara ekonomis layak untuk ditambang, tapi itu bukan berarti tidak ada emasnya, hanya jumlah emasnya belum sebanyak yang diperkirakan," jelasnya.
Sehingga lanjut dia, tim ahli masih terus mencari-cari potensi itu. "Masih dicari jangan-jangan lokasinya masih disekitar situ dan baru sebatas itu," imbuh mantan dirut PLN ini.
Selain di Muara Bungo, Antam juga telah melakukan uji potensi kandungan emas dengan melakukan eksplorasi di Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin dengan total luas lahan yang digarap sebanyak 37 ribu hektar.
Jika lahan dengan potensi kandungan emas ditemukan, BUMN yang bergerak di bidang penjualan bahan tambang ini menargetkan bisa memulai eksploitasi di tahun 2014. (chi/jpnn)
"Antam masih terus menerjunkan tim ahlinya untuk memastikan ada cadangan emas," ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (29/5) malam.
Selain itu, Antam juga akan menyisir daerah di sekitar lokasi untuk mencari cadangan yang mungkin memiliki potensi emas lebih besar lagi.
"(Antam-red) minggu-minggu kemarin belum menemukan emas yang secara ekonomis layak untuk ditambang, tapi itu bukan berarti tidak ada emasnya, hanya jumlah emasnya belum sebanyak yang diperkirakan," jelasnya.
Sehingga lanjut dia, tim ahli masih terus mencari-cari potensi itu. "Masih dicari jangan-jangan lokasinya masih disekitar situ dan baru sebatas itu," imbuh mantan dirut PLN ini.
Selain di Muara Bungo, Antam juga telah melakukan uji potensi kandungan emas dengan melakukan eksplorasi di Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin dengan total luas lahan yang digarap sebanyak 37 ribu hektar.
Jika lahan dengan potensi kandungan emas ditemukan, BUMN yang bergerak di bidang penjualan bahan tambang ini menargetkan bisa memulai eksploitasi di tahun 2014. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PBNU Minta Pemerintah Tekan Kebocoran BBM
Redaktur : Tim Redaksi