Carry vs Bus Kurnia, 2 Meninggal 3 Luka

Semua Korban Satu Keluarga

Jumat, 24 Agustus 2012 – 08:08 WIB
MARGASARI- Kecelakaan maut antara Minibus (Carry) Nopol G 8511 AS melawan Bus Kurnia Nopol G 1575 GE, menelan dua korban jiwa meninggal dunia (MD) dan tiga luka. Kecelakaan terjadi pada Kamis (23/8) jam 07.00 di Desa Jatilawang Kecamatan Margasari. Saat kejadian menurut keterangan, Carry dari arah Margasari menyalip dua buah mobil didepannya. Sedang dari arah berlawanan datang Bus Kurnia menuju arah Purwokerto, mengakibatkan kecelakaan maut tidak bisa dihindarkan.
 
Kasus Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) yang menimpa krban satu keluarga warga RT 5 RW 3 Perumahan Griya Indah Desa Dukuhringin Slawi itu, kini ditangani Polres Tegal. Sedang korban MD dan luka, saat berita ditulis, masih ditangani pihak RSUD dr Soeselo Slawi. Sedang Bus Kurnia sudah diamankan di Polsek Margasari dan Carry diamankan di Bengkel Mobil Taruna Jaya, Procot Slawi, beserta sejumlah barang milik penumpangnya.
 
“Korban meninggal Ardana Nova C (9 bulan) dan Anjar Mukti W (41), ayah sekaligus pengemudi Carry. Sedang tiga korban luka yaitu berat, Dwi Woro S (33), istri korban dan Krisna Candra W (7) anak. Sedang luka ringan Bima (9) anak,” kata Kapolres Tegal AKBP Nelson Perdamean Purba SIK didampingi Kasatlantas AKP M Ifan Hariat SH melalui Anggotanya dari Unit Laka Lantas, Brigadir Kepala Suwirjo, kemarin di Ruang UGD RSUD dr oeselo Slawi, saat minta keterangan pada keluarga korban.
 
Terpisah, sopir Bus Kurnia, Winarso (47) warga Dukuh Mejabung Kota Tegal, kini diamankan di Polres Tegal. Saat dikonfirmasi mengatakan, bus yang dikemudikannya dari arah Tegal menuju Purwokerto dengan kecepatan sedang dan kondisi jalan lancar. Sesampai di Desa Jatilawang Margasari, dari arah berlawanan datang Carry yang mencoba menyalip dua kendaraan didepannya, dengan kecepatan tinggi.
 
“Saya melihat mobil Carry oleng ke kanan saat menyalip dua kendaraan didepannya sehingga kecelakaan tak bisa dielakkan. Kelihatannya pengemudi Carry sedikit tergesa-gesa,” terang Winarso.  
 
Sedang salah satu keluarga korban, Narti menjelaskan, jika keluarga Anjar Mukti W beserta istri dan tiga anaknya dari Yogyakarta, usai bersilaturahim kepada keluarganya. Namun saat pulang menuju rumah tinggalnya di Slawi, Kamis (23/8) naas dan mobil yang dikemudikannya bertabrakan dengan Bus Kurnia di Desa Jatilawang Margasari.
 
“Keluarga sudah berdatangan ke RSUD dr Soeselo Slawi, namun kami masih menunggu langkah selanjutnya terkait korban yang meninggal. Sedang yang luka biar mendapat perwatan di rumah sakit,” jelas Narti.
 
Sementara dihari yang sama, ruang UGD RSUD dr Soeselo Slawi, juga menerima korban meninggal dunia yang diantar oleh Mobil Puskesmas Pagerbarang. Dikatakan petugas jaga di ruang UGD, Bowo, korban akibat bernama Tri (27), warga Ajibarang Banyumas. Kini jenasahnya sudah disemayamkan di kamar mayat RUD dr Soesela. “Kami tidak mengetahui secara pasti meningalnya korban akibat apa. Pengantar hanya mengatakan korban meninggal akibat kecelakaan lalu lintas,” terangnya.
 
Kecelakaan lalu lintas di Desa Jatilawang Margasari dan Pagerbarang itu, semakin membuat daftar panjang kecelakaan yang memakan korban jiwa di saat Lebaran Idul Fitri 1433 H. (gon)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 24 PNS Bolos, Puluhan Terlambat Ngantor

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler