jpnn.com, JAKARTA - Belajar daring tentu ada plus minusnya. Sisi menyenangkannya, pelajar bisa lebih santai saat mengikuti proses belajar.
Namun tidak enaknya, belajar online lama-lama bisa membuat pelajar bosan.
BACA JUGA: Google Siapkan Casing Smartphone dari Daur Ulang Botol Plastik
Sebab, tidak bisa bertemu dengan teman-teman secara langsung. Belajar online rasanya seperti belajar seorang diri.
“Belajar online sebenarnya praktis, tetapi bisa bikin siswanya bosan karena merasa kesepian. Berbeda jika di kelas, mereka bisa ngobrol sesekoli jika bosan,” kata Ablbert, owner Cassionstore, dalam keterangan tertulis, Selasa (3/11).
BACA JUGA: Samsung Sediakan Casing Marvel Superhero Edition untuk Galaxy Note 10
Menyiasati kebosanan, para pelajar harus mencari akal supaya proses belajar lebih menyenangkan. Pelajar bisa menata meja belajar yang nyaman dan lebih estetik.
Tidak hanya keindahan meja belajar saja yang diperhatikan, tetapi kebutuhan smartphone juga perlu dilengkapi. Misalnya, dengan memasang casing ponsel yang menarik atau mengganti dengan model yang menggemaskan.
BACA JUGA: Nostalgia Konsol Gim Nintendo di Casing Smatrphone
"Casing hp yang keren juga bisa memancing produktifitas pelajar. Mereka juga tidak akan bosan menatap smartphone mereka jika casing hp yang dipasang bagus," jelas Albert.
Menurut Albert, sebaiknya pelajar melakukan pergantian casing hp seminggu sekali, supaya tidak monoton dan itu-itu saja.
"Di Cassion Store menyediakan casing hp kekinian, desainnya tidak membosankan, variatif dan beda dari yang lain. Yang jelas, tidak alay. Kami juga menyediakan aksesoris tambahan, untuk mempercantik smartphone," ujar Albert.
Cassion Store menyediakan casingcasing ponsel aneka desain lucu-lucu, bisa custom foto, desain yang lebih personal atau menunjukkan personality. Desain bisa by request alias custom.
“Jika kamu suka dengan lirik lagu atau kalimat motivasi dalam buku, bisa request untuk dituliskan pada casing hp pesanan. Meski casing hp premiun, harga yang ditawarkan cukup terjangkau, mulai dari Rp77 ribu saja,” pungkasnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh