CLEVELAND - Cleveland Cavaliers menatap kompetisi NBA musim mendatang dengan serius. Mereka terus melakukan manuver untuk memperkuat tim. Hasilnya, Cavaliers sukses mendatangkan Jarret Jack dari Golden State Warriors.
Cavaliers bisa menggunakan tenaga Jack selama empat musim ke depan. Kabarnya, Cavaliers mesti merogoh koceknya hingga Rp 247 miliar untuk mendapatkan tanda tangan pemain berusia 29 tahun tersebut.
Kehadiran Jack bisa menjadi solusi bagi Cleveland untuk mencetak banyak poin di setiap pertandingan. Musim lalu, Jack sukses membukukan rata-rata 12,9 poin serta 5,6 rebound di setiap pertandingan musim regular.
Cleveland memang tengah serius membangun kekuatan di kompetisi basket paling megah di dunia tersebut. Mereka tentu ingin kembali menjadi salah satu kekuatan yang diperhitungkan seperti pada musim 2006/2007 silam.
Saat itu, Cavaliers secara mengejutkan bisa melaju ke partai final. Sayangnya, Cavaliers yang saat itu diperkuat LeBron James gagal melanjutkan sensasinya. Cavaliers dipaksa mengakui ketangguhan San Antonio Spurs dengan agregat 0-4.
Bagi Jack, Cavaliers merupakan tim keenam yang dibelanya. Sejak memulai karir di Portland Trail Blazers pada 2005/2006 silam, Jack terus saja berganti klub. Sebelum membela Warriors, dia pernah berbaju New Orleans Hornets. (jos/jpnn)
Cavaliers bisa menggunakan tenaga Jack selama empat musim ke depan. Kabarnya, Cavaliers mesti merogoh koceknya hingga Rp 247 miliar untuk mendapatkan tanda tangan pemain berusia 29 tahun tersebut.
Kehadiran Jack bisa menjadi solusi bagi Cleveland untuk mencetak banyak poin di setiap pertandingan. Musim lalu, Jack sukses membukukan rata-rata 12,9 poin serta 5,6 rebound di setiap pertandingan musim regular.
Cleveland memang tengah serius membangun kekuatan di kompetisi basket paling megah di dunia tersebut. Mereka tentu ingin kembali menjadi salah satu kekuatan yang diperhitungkan seperti pada musim 2006/2007 silam.
Saat itu, Cavaliers secara mengejutkan bisa melaju ke partai final. Sayangnya, Cavaliers yang saat itu diperkuat LeBron James gagal melanjutkan sensasinya. Cavaliers dipaksa mengakui ketangguhan San Antonio Spurs dengan agregat 0-4.
Bagi Jack, Cavaliers merupakan tim keenam yang dibelanya. Sejak memulai karir di Portland Trail Blazers pada 2005/2006 silam, Jack terus saja berganti klub. Sebelum membela Warriors, dia pernah berbaju New Orleans Hornets. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cavani Berlabuh di PSG Selasa Nanti
Redaktur : Tim Redaksi