NAPOLI - Striker Napoli Edinson Cavani akhirnya buka suara mengenai berbagai spekulasi tentang masa depannya. Pemain asal Urugay tersebut mengatakan, dirinya hanya ingin bermain di Barcelona dan Real Madrid di masa mendatang.
Alasannya, dua klub tersebut merupakan idola bagi pemain berusia 26 tahun itu. Ketika masih kecil, Cavani sering menyaksikan kehebatan dua klub tersebut melalui layar kaca.
Nah, ketika nantinya ada kesempatan untuk bermain di dua klub raksasa tersebut, Cavani tentu tak akan menyia-nyiakannya.
“Ketika masih anak-anak, saya bermimpi untuk bermain di Madrid atau Barcelona. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di kemudian hari. Sejujurnya, saya memang tidak mengerti apa-apa,” terang Cavani seperti dilansir La Gazzetta Dello Sport, Kamis (30/5).
Cavani memang menjadi buruan dua klub raksasa Spanyol tersebut. Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis bahkan sudah menyatakan kesiapannya untuk menjual Cavani. Namun, sebagai pebisnis ulung, Laurentiis tentu memiliki cara agar mendapatkan banyak uang ketika nantinya Cavani benar-benar hijrah.
Salah satunya ialah dengan menawarkan perpanjangan kontrak. Padahal, kontrak Cavani dengan Napoli sebenarnya baru berakhir 2017 mendatang.
Cavani pun memilih untuk berteka-teki mengenai karirnya musim baru nanti. Dia hanya mengatakan sangat bahagia berada di Napoli.
“Saya sangat bangga bisa bermain untuk Napoli. Klub ini merupakan salah satu yang terhebat di Italia,” tegas Cavani.
Musim ini, Cavani sudah membukukan 38 gol dalam 43 penampilannya bersama Napoli di berbagai ajang. Total, selama berbaju Napoli, Cavani berhasil menceploskan 104 gol dalam 138 pertandingan. (jos/jpnn)
Alasannya, dua klub tersebut merupakan idola bagi pemain berusia 26 tahun itu. Ketika masih kecil, Cavani sering menyaksikan kehebatan dua klub tersebut melalui layar kaca.
Nah, ketika nantinya ada kesempatan untuk bermain di dua klub raksasa tersebut, Cavani tentu tak akan menyia-nyiakannya.
“Ketika masih anak-anak, saya bermimpi untuk bermain di Madrid atau Barcelona. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di kemudian hari. Sejujurnya, saya memang tidak mengerti apa-apa,” terang Cavani seperti dilansir La Gazzetta Dello Sport, Kamis (30/5).
Cavani memang menjadi buruan dua klub raksasa Spanyol tersebut. Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis bahkan sudah menyatakan kesiapannya untuk menjual Cavani. Namun, sebagai pebisnis ulung, Laurentiis tentu memiliki cara agar mendapatkan banyak uang ketika nantinya Cavani benar-benar hijrah.
Salah satunya ialah dengan menawarkan perpanjangan kontrak. Padahal, kontrak Cavani dengan Napoli sebenarnya baru berakhir 2017 mendatang.
Cavani pun memilih untuk berteka-teki mengenai karirnya musim baru nanti. Dia hanya mengatakan sangat bahagia berada di Napoli.
“Saya sangat bangga bisa bermain untuk Napoli. Klub ini merupakan salah satu yang terhebat di Italia,” tegas Cavani.
Musim ini, Cavani sudah membukukan 38 gol dalam 43 penampilannya bersama Napoli di berbagai ajang. Total, selama berbaju Napoli, Cavani berhasil menceploskan 104 gol dalam 138 pertandingan. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Target Lima Besar, Force India Tantang McLaren
Redaktur : Tim Redaksi