jpnn.com - NAPLES - Piala Dunia 2014 memang sudah berakhir. Namun, hidup bek Kolombia, Juan Camilo Zuniga tetap saja tak tenang. Pasalnya, bek milik Napoli itu terus mendapatkan teror setelah mencederai bomber Brasil, Neymar pada babak perempat final lalu.
Camilo yang merupakan ayah Zuniga membeberkan teror yang diterima anaknya hingga kini. Tak hanya melalui telepon, teror dari oknum tak dikenal itu juga dilakukan lewat internet.
BACA JUGA: Milan Gulung Tim Divisi Empat 2-0
“Kami berbicara pada pihak berwajib. Sebagai ayah saya tentu khawatir. Beberapa pesan gila kami terima. Selain itu, ada ancaman mengerikan serta ejekan berbau rasis,” terang Camilo sebagaimana dilansir laman Football Italia, Minggu (20/7).
Camilo mengatakan, anaknya sebenarnya memiliki keinginan untuk bermain di Liga Brasil jika sudah tak laku di Eropa. Kini, dengan ancaman mengerikan itu, Zuniga tentu harus melupakan mimpinya.
BACA JUGA: Inter Hanya Menang Tipis Atas Tim Divisi Tiga
“Kini mimpi itu sudah tak mungkin lagi. Saya bukan hanya khawatir tentang Zuniga, tetapi juga istri dan anaknya. Setelah apa yang terjadi, kami terus dikawal oleh petugas keamanan,” tegas Camilo. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Klose Putuskan Gantung Sepatu Tahun Depan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lazio Gilas Timnas U-23 Dua Gol Tanpa Balas
Redaktur : Tim Redaksi