Cegah Penyebaran COVID-19, IMF Tutup Kantor Pusat di Washington

Minggu, 22 Maret 2020 – 09:30 WIB
Logo Dana Moneter Internasional (IMF) tampak di kantor pusatnya di Washington. Foto: Reuters

jpnn.com, WASHINGTON - Dana Moneter Internasional (IMF) menutup sementara markasnya di Washington D.C., Amerika Serikat, mulai Jumat (20/3) sampai batas waktu yang belum ditentukan, demikian informasi dari IMF yang dikutip laman resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagaimana dipantau di Jakarta, Sabtu.

Penutupan itu dilakukan IMF setelah dua pegawainya dinyatakan positif tertular jenis baru virus corona (COVID-19).

BACA JUGA: Telepon Dokter Handoko, Ganjar Diberi Pesan Penting terkait Virus Corona

"Dua pasien itu saat ini masih dirawat dan berangsur pulih, tetapi IMF telah menutup seluruh akses masuk ke kantor," kata IMF lewat laman resmi PBB itu.

Walaupun demikian, akses masuk kantor pusat IMF masih diberikan kepada staf kebersihan dan keamanan, karena selama penutupan berlangsung, mereka akan membersihkan seluruh ruangan.

BACA JUGA: Ada Tugas Khusus dari Bu Mega untuk Mbak Risma demi Halau Corona

Dengan demikian, selama kantor pusat IMF ditutup, pekerja wajib mengerjakan tugas hariannya dari rumah.

"Adanya penutupan sejalan dengan rencana situasi darurat yang telah disusun sebelumnya dan aturan ini diharapkan tidak berdampak pada kinerja IMF," ujar Dana Moneter Internasional dalam pernyataan tertulis dalam laman PBB itu.

BACA JUGA: Jumlah Positif Corona 450 Orang, Meninggal 38

Menurut, Worldometers, yang memperoleh data dari laman resmi negara-negara dan WHO, mencatat per hari ini (21/3) jumlah pasien positif COVID-19 di Amerika Serikat mencapai 19.871 jiwa dengan tambahan 398 kasus baru. Dari jumlah itu, 277 di antaranya meninggal dunia dan 147 pasien dinyatakan sembuh.

Sejauh ini, pasien terbanyak di Amerika Serikat ditemukan di negara bagian New York dengan 8.522 kasus positif (ditambah 124 kasus baru), disusul oleh Washington 1.524 pasien positif, dan California 1.255 kasus.

Sementara itu, total pasien positif COVID-19 di seluruh dunia per hari ini mencapai 286.664 jiwa dan 11.888 di antaranya meninggal dunia, sementara 93.598 pasien lainnya dinyatakan pulih. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler