Cerita Bintang Saras 008 Mambangun Bisnis Kecantikan

Selasa, 24 November 2020 – 23:19 WIB
Penampilan Nadia Stefanie terkini. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Nadia Stefanie merupakan sosok bintang pada awal 2000-an. Kala itu, dia digemari anak-anak dan remaja saat berperan sebagai Saras 008.

Kini, Nadia yang sudah berhijab itu sudah sukses jadi seorang pebisnis. Kegiatannya pun sering dibagikan di akun Instagram @nadiastefanie.

BACA JUGA: Jual Ribuan Skincare, Rere Setyawan Diganjar Mobil Alphard

"Saya memang dahulu menjadi pemeran utama dalam Saras 008. Kemudian di Cinta SMU, selanjutnya tampil di Sinetron Love in Bombay dan Sinetron Montir-Montir Cantik,” kata Nadia kepada wartawan, Selasa (24/11).

Sempat aktif di dunia seni peran, Nadia kini fasih berbicara bisnis. Dia mengatakan bahwa yang terpenting dari bisnis adalah bisa bertahan.

BACA JUGA: Ririn Ekawati Mulai Rambah Bisnis Kuliner Khas Korea

"Bisnis itu yang penting bisa bertahan dulu. Setelah bertahan dan benar-benar jalan baru bisa kita kembangkan. Salah satu caranya adalah dengan membuat banyak varian produk sehingga konsumen punya opsi atau pilihan terhadap produk,” terang Nadia.

Saat ini, Nadia tengah fokus berbisnis produk perawatan kulit yang dilabeli Stefskin. Produk perawatan kecantikan miliknya itu bahkan sempat meraih penghargaan sebagai "Best Product Skincare 2020". 

BACA JUGA: Ingin Buka Lapangan Pekerjaan, Inul Daratista Bisnis Minuman Kekinian

"Penghargaan yang saya terima tentu saya syukuri dan menjadi penyemangat untuk meraih hal hal yang lebih baik lagi ke depannya,” ujar Nadia.

Produk-produk Stefskin yang Nadia produksi sudah terdaftar di BPOM. Beberapa produk yang dikembangkan di antaranya adalah beragam varian sabun muka (facial wash), cleansing milk, toner, krim siang dan malam, hingga produk serum. Hampir semuanya dikemas dengan warna dominan pink yang merupakan warna favoritnya.

Berbisnis di saat Covid-19 ini melanda tentu sangat sulit, namun Nadia Stefanie menjelaskan bahwa sebagai pebisnis, ia dituntut untuk bisa beradaptasi dengan situasi pasar yang naik turun.

"Pada saat pandemi ini tentu menjadi tantangan tersendiri buat pebisnis termasuk saya dan tim. Kami dituntut untuk menyusun strategi yang tepat dengan tetap mempertahankan kualitas produk," tandas Nadia. (cuy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler