jpnn.com, JAKARTA - Selebgram asall Bali, Febrian Nurvianti mengatakan harus bisa membagi waktu antara pekerjaan, menjadi kreator konten dan mengurus keluarga.
Wanita karib disapa Gegfia ini pun merasa beruntung memiliki suami yang suportif sehingga kegiatannya berjalan dengan baik.
BACA JUGA: Mengenal Mutiara Adiguna, Selebgram yang Pernikahannya Bertema K-Pop
Gegfia menyebut sang suami yang pernah bergelut di dunia entertainment menjadi mentor di balik kesuksesannya saat ini.
“Dia yang nge-branding saya harus begini begitu. Dia juga termasuk konseptor dan fotografer kalau lagi kerja,” kata Gegfia, kepada awak media, baru-baru ini.
BACA JUGA: Morantika Sari Dewi Sukses Sebagai Selebgram dan Pebisnis
Selain berbisnis, Gegfia juga disibukkan menjadi konten kreator travel, fesyen dan lifestyle. Dia fokus menjadi konten kreator travel tempat-tempat luxury yang ada di Indonesia seperti hotel, resort, villa, resto dan lainnya sejak 2014.
Jebolan ajang World Muslimah 2013 itu sadar mulai banyak hijabers fesyen bermunculan. Agar tak sama dengan lainnya, dia pun memberikan sesuatu yang berbeda.
BACA JUGA: Cita-cita Mulia Selebgram Ganteng Ryan Goutama untuk Membahagiakan Ibunda Tercinta
Dia pun memilih sebagai hijaber luxury place reviewer dengan style review ala Gegfia sendiri, sesuai dengan yang terpampang di akun Instagram-nya @gegfia.
“Sejauh ini saya sudah mengunjungi banyak luxury place, lebih dari 100 tempat di seluruh Indonesia. Terutama di Bali,” ujarnya.
Alumnus Universitas Brawijaya ini ingin memperkenalkan tempat pariwisata dan penginapan mewah di Indonesia melalui akunnya di Instagram.
"Februari ada kerja sama dengan beberapa hotel di Bali untuk bantu bangkitin pariwisata,” ucapnya.
Sebagai seorang konten kreator profesional, Gegfia juga kenyang dengan pengalaman tak enak. Mulai panas-panasan saat pengambilan gambar sampai mengorbankan waktu bersama keluarga.
“Enaknya tentu ada, saya bisa menikmati tempat-tempat yang orang mungkin belum tentu bisa ke sana,” tuturnya.
Dia juga kerap membawa buah hatinya saat bekerja agar tetap terjaga hubungan ibu dan anak. Sisa waktu setelah bekerja, dia gunakan untuk quality time bersama keluarga.
Selain menjadi konten kreator, perempuan kelahiran 7 Februari 1992 itu juga menjalani bisnis sepatu di Bali dan Jakarta, bersama suaminya.
Gegfia mengaku tidak mudah membangun bisnis sepatu. Dia pernah ditipu hingga ratusan juta oleh pengrajin sepatu pada awal memulai bisnis.
Meski begitu, Gegfia tak putus asa. Dia memutuskan pindah ke Jakarta dan membuka tempat produksi sepatu sendiri.
Rumah produksinya tidak hanya membuat sepatu sendiri tetapi ada brand ternama yang bekerja sama.
Desain sepatu yang ditawarkan juga kekinian dan jadi incaran anak-anak muda hingga dewasa.
“Kesuksesan ini tak lepas dari kerja keras saya dan suami, karena kami saling bekerja sama kayak couplepreneur,” katanya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh