jpnn.com, JAKARTA - Gregoria Mariska Tunjung mau tidak mau terus berlatih keras setelah mengalami penurunan peringkat.
Seusai tampil di Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022, wanita kelahiran 11 Agustus 1999 itu harus puas turun satu anak tangga ke posisi 31 dunia.
BACA JUGA: Update Ranking BWF: Fajar/Rian Digusur Malaysia, Gregoria Makin Terlempar
Tidak heran, catatan itu membuat pasangan dari Mikha Angelo tersebut harus memperbaiki penampilannya jika tak ingin makin terlempar dari 32 besar dunia.
"Saya sadar secara ranking sudah mulai tergerus. Saya harus memperbaiki prestasi saya untuk bisa tetap di 32 besar dunia dan bisa mengikuti banyak turnamen."
BACA JUGA: 2 Pelatih Asal Korsel Ikut Bersaing di Piala Asia 2023, Ini Tanggapan Shin Tae Yong
"Sejauh ini saya sudah melakukan persiapan dengan matang, mungkin permainan saya masih banyak kekurangan selama ini," ungkap Jorji -sapaan karib Gregoria Mariska- saat dihubungi JPNN.com
Pada awal tahun, sejatinya kepercayaan diri Gregoria Mariska Tunjung sempat setelah mengantar tim putri Indonesia menjadi kampiun Kejuaraan Beregu Asia 2022.
BACA JUGA: Timnas Basket Indonesia Tampil Impresif di Australia
Sayang, tren apik itu tidak berlanjut ketika Greogira mengikuti Finnish Open 2018 dan beberapa turnamen, seperti All England hingga Badminton Asia Championships 2022.
Pada dua turnamen itu, Gregoria selalu kandas di partai awal.
Adapun di dua kompetisi terakhir yang diikuti, Jorji gugur di 16 besar Indonesia Masters 2022 setelah takluk dari Pusarla V. Sindu (India), kemudian terhenti di 32 besar Indonesia Open 2022 di tangan Phittayaporn Chaiwan (Thailand).
Ujian berikutnya hadir untuk peraih medali perunggu SEA Games 2021 di turnamen Malaysia Open 2022.
Pada turnamen BWF level 750 itu, Jorji akan menghadapi wakil Jepang pemilik ranking satu dunia, Akane Yamaguchi di babak pertama.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal