jpnn.com, MAGETAN - Pemkab Magetan, Jatim berupaya mengantisipasi dampak buruk perekonomian akibat pandemi wabah virus corona.
Salah satunya memborong nasi bungkus dari warung yang mulai sepi pembeli untuk dibagikan pada warga yang terdampak.
BACA JUGA: Sambil Gowes Mampir ke Pabrik Garmen, Ganjar: Langsung Saya Borong Semuanya
Nasi bungkus ini diberikan petugas Dinas Sosial Pemkab Magetan untuk kuli panggul dan jasa gendong di pasar tradisional. Pemandangan yang bikin trenyuh hati ini bisa dilihat setiap hari.
Dinas Sosial sengaja memborong makanan di warung makan agar perekonomian mereka tetap berjalan.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Pernikahan Viral Kapolsek Kembangan, Sindiran Luhut, Semoga Cepat Sembuh
"Setiap hari, ada 500 nasi bungkus kami beli dari warung, untuk kemudian dibagikan ke masyarakat terdampak wabah covid-19. Seperti para kuli panggul, jasa gendong, di pasar-pasar tradisional yang terdampak karena pasar sepi," kata Yayuk Sri Rahayu, Kepala Dinas Sosial Magetan.
Selain dibagikan ke pasar-pasar tradisional, juga membagikan makanan tersebut ke masyarakat yang menjalani isolasi mandiri, karena ada warganya yang dinyatakan positif covid-19. (pul/pojokpitu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia