Cerita Korban Selamat Mobil Xenia yang Tertimpa Pohon di Liku Sembilan

Minggu, 08 Mei 2022 – 23:53 WIB
Kondisi mobil Xenia yang tertimpa pohon di Jalur Liku Sembilan, mengalami kerusakan cukup parah. Foto: rb

jpnn.com, EMPAT LAWANG - Bintang, 18, korban selamat dalam kecelakaan mengerikan di Liku Sembilan mengungkap detik-detik saat mobil Daihatsu Xenia warna silver BG 1689 OQ yang ditumpanginya tertimpa pohon pada, Sabtu (7/5/2022) lalu.

Saat itu, satu korban meninggal atas nama Muzlan Muzaidi (47) warga Jalan Jati, Gg. Aa Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang (Sumsel).

BACA JUGA: Gegara Tidur Berjauhan, Istri Babak Belur Diamuk Suami

“Yang meninggal dunia mamang aku (Paman, red),” tutur Bintang seusai menjalani perawatan di RSUD Bengkulu Tengah (Benteng).

Dia menyampaikan di dalam mobil terdapat lima penumpang. Dirinya, korban meninggal Muzlan duduk di depan di samping sopir, ayahnya M. Suhairy (49), ibunya Herawati (39) dan sang adik Alpino (8).

BACA JUGA: Viral Remaja Tembaki Pengendara, Polisi Langsung Bergerak, Ini Hasilnya

Satu keluarga asal Kelurahan Beruge Ilir Kecamatan Pendopo Empat Lawang itu, baru saja pulang dari liburan lebaran di Kota Bengkulu. Dari Kota Bengkulu, mereka melintasi Liku Sembilan menuju Kabupaten Empat Lawang.

Malang bagi mereka, sekitar pukul 14.00 WIB di lokasi angin kencang disertai hujan terjadi di Liku Sembilan. “Pada saat di lokasi kejadian, aku terkejut karena tiba – tiba pohon besar jatuh menimpa mobil kami,” kenang Bintang.

BACA JUGA: Bagi yang Pernah Melihat Mobil Pemudik Ini Tolong Lapor Polisi, Lihat Baik-Baik

Kejadian berlangsung begitu cepat, pohon di sisi jalan tumbang tepat menimpa bagian depan mobil.

“Di dalam mobil, sopir adalah ayah aku. Saya dan Alpino berada di bangku tengah. Ibu saya Herawati berada di bangku bagian belakang,” tutur Bintang yang masih shock usai kejadian.

Adapun di bagian depan mobil, menjadi sopir adalah ayahnya Suhairy dan korban tewas Muzlan. Hingga berita diupdate, Suhairi dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan intensif di RSUD Kepahiang.

Suhayri mengalami luka pendarahan di bagian mulut dan telinga. “Saat ini Sopir masih kritis di RSUD Kepahiang, masih dalam penanganan petugas medis,” singkat Kapolres Kepahiang AKBP Suparman, S.IK, MAP melalui Kasat Lantas Iptu. Dendi Putra, SH.

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, kejadian berlangsung di kawasan Liku Sembilan Desa Tanjung Heran Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng).

Kapolres Benteng, AKBP. Ary Baroto, S.IK, MH melalui Kasat Lantas Polres Benteng, Iptu. Wiyanto, SH menjelaskan sisa pohon yang masih berada di tanah langsung potong dan dirobohkan demi keamanan bersama.

Sebab sangat rentan roboh kembali apabila tidak dipotong,” jelasnya.

“Dengan kondisi seperti ini, kami berharap kepada para pengendara yang melintasi lokasi liku sembilan untuk ekstra hati – hati. Apabila memang mengantuk, silahkan istirahat. Apabila kondisi sangat buruk silakan berhenti sejenak,” tutup Wiyanto.

BACA JUGA: Kejadian di Palembang, DS Ditarik Pria Bejat Lalu Berbuat Begitu di Depan Kakak Korban

Diketahui pula, dari lima penumpang, dua diantaranya dirawat ke RSUD Benteng. Tiga korban dibawa ke RSUD Kabupaten Kepahiang.(rb)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler