jpnn.com, JAKARTA - PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group) konsisten mengedukasi masyarakat terkait pengelolaan sampah secara bijak melalui Kampanye Indonesia Asri.
Selain pengelolaan sampah plastik, Chandra Asri Group saat ini juga mengambil langkah inovatif dalam mengembangkan program ekonomi sirkular yang telah berlangsung, yaitu pengumpulan minyak goreng bekas pakai atau jelantah bagi komunitas binaan di area operasional perusahaan.
BACA JUGA: Chandra Asri Group Borong Penghargaan di Ajang Top CSR Award 2024
Program tersebut diperkenalkan dengan nama 'MINYAKU' (Manajemen Pengumpulan Minyak Jelantah untuk Lingkungan).
Berdasarkan data Katadata Insight Center (2020), sektor rumah tangga di Indonesia berpotensi menghasilkan sekitar 7,8 juta liter jelantah per tahun.
BACA JUGA: Chandra Asri Group Gandeng Kitaoneus.asia Beri Penyuluhan Penyandang Tuli Lewat Sampah Plastik
Jika tidak dikelola dengan baik, limbah ini dapat mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan akibat penggunaan ulang jelantah.
Melalui pengumpulan terkelola, jelantah tidak hanya terhindar dari dampak negatif, tetapi juga memiliki nilai ekonomis melalui proses daur ulang.
BACA JUGA: Chandra Asri Group Berjaya di Global CSR & ESG Summit and Awards 2024
“Inisiatif ini merupakan langkah nyata Chandra Asri Group dalam mengembangkan ekonomi sirkular dalam peningkatan sistem pengelolaan sampah," kata Circular Economy & Partnership Manager Chandra Asri Group Nicko Setyabudi dalam talkshow, Kamis (20/3/2025).
Nicko mengatakan perusahaan senantiasa mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam rantai ekonomi sirkular sekaligus mencegah kerusakan lingkungan dan mendukung produksi bahan bakar ramah lingkungan dari hasil daur ulang jelantah.
Inisiatif ini menjadi kontribusi nyata perusahaan dalam menciptakan gaya hidup berkelanjutan dan lingkungan yang lebih sehat.
Komitmen Chandra Asri Group terhadap pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular ini diwujudkan dengan menggandeng TUKR, perusahaan besertifikasi dan berlisensi di bidang pengelolaan jelantah.
Pada akhir 2024, Chandra Asri Group berinvestasi di induk usaha TUKR, yaitu Biofront.
Head of Brand & Partnership TUKR Adhi Putra Tawakal menegaskan TUKR mengusung konsep sirkularitas yang sejalan dengan fokus Chandra Asri Group.
"Melalui pengumpulan dan pengelolaan minyak jelantah, pelibatan komunitas menjadi kekuatan penting untuk mendorong perubahan positif sekaligus mendukung keberlanjutan bisnis kami,” jelas Adhi.
Sejalan dengan implementasi kampanye Indonesia Asri yang mengedepankan partisipasi aktif masyarakat, Head of Corporate Communication Chandra Asri Group Chrysanthi Tarigan menambahkan Aksi Asri Kreasi ini adalah bagian dari edukasi dan pelibatan komunitas.
Kampanye Indonesia Asri akan terus mendorong penerapan kebiasaan ramah lingkungan di masyarakat.
"Kami berharap Aksi Asri Beralih dapat meningkatkan keterlibatan Warga Asri sebagai agen perubahan yang berkontribusi nyata dalam menjaga lingkungan, khususnya dalam praktik pemilahan sampah di lingkup rumah tangga,” ujar Chrysanthi.
Tahun ini, Aksi Asri Kreasi mengambil tema Ramadan Berkah dengan Bijak Kelola Sampah dengan fokus pada edukasi pengelolaan minyak jelantah.
Dia berharap Warga Asri mendapatkan manfaat dari program ini dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Selain pengeloaan sampah plastik, minyak jelantah juga memberikan manfaat ekonomi dalam ekosistem pengolahan sampah. (esy/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesyia Muhammad