Chekara, Hipnotis Penonton dengan Musik dan Tarian Flamenco

Rabu, 24 Agustus 2016 – 06:17 WIB
The Flamenco Show "so close, so far" dari Chekara yang diselenggarakan Kedubes Spanyol untuk Indonesia. Foto: Natalia Fatimah Laurens/JPNN

jpnn.com - JAKARTA—Alunan gitar nan merdu memenuhi ruangan Gedung Kesenian Jakarta, baru-baru ini. Permainan gitar nan ciamik itu adalah bagian dari pertunjukan Flamenco-Andalusi, Chekara asal Spanyol. Perhelatan itu digelar Kedutaan Besar Spanyol. Kelompok seniman Flamenco itu didatangkan kedutaan untuk memperkenalkan budaya Spanyol pada masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Inilah Komunikasi Terakhir Istri Tukul dengan Nikita Mirzani

“The Chekara Andalusian Orchestra of Tetuan ini sudah berkembang sejak 50 tahun lalu di Maroko. Mereka sudah berkarya untuk pertunjukkan Flamenco selama kurang lebih 25 tahun,” ujar Duta Besar Spanyol untuk Indonesia Fransisco José Viqueira Niel saat membuka pertunjukan itu.

Sebagai orchestra legendaris, Chekara benar-benar menunjukkan kepiawaian mereka dalam menyanyi, menari dan memainkan musik. Pertunjukkan itu dibawakan Jallal Chekara sebagai violinist, penyanyi sekaligus director, Jose Manuel Tudela, sang gitaris dan Rosa de Algeciras yang juga membawakan lagu dalam bahasa Spanyol.

BACA JUGA: Inilah Kebahagiaan Istri Tukul saat Rayakan Sweet Seventeen Putrinya

Tak lupa penampilan tarian yang lincah dan memukau dari sang penari cantik, Mari Angeles Gabaldon. Ratusan penonton terpana dengan suara sopran Jallal dan Rosa yang membahana dalam gedung itu.

BACA JUGA: Gunakan Gaun Biru, Istri Tukul Sempat Hadir di Sweet Seventeen Putrinya

Acara yang bertema “So Close, So Far” itu memang memadukan nyanyian antara budaya Andalusian dan Arab, karena Chekara memang pertama kali dibentuk  Abdessadak Chekara.

Ketika Mari Angeles meliuk-liukkan tubuhnya di atas panggung, penonton pun dibuat tak berkedip. Dia begitu lincah dengan sepatu kayunya yang memang sengaja dipakai untuk membuat hentakan berirama di panggung. Berulang kali, penonton riuh bertepuk tangan untuk pertunjukan tersebut.

Jose Manuel yang ditemui usai pertunjukkan mengaku sangat puas melihat reaksi penonton atas permainan mereka di atas panggung. Ini untuk ketiga kalinya dia tampil di Indonesia. Sebelumnya, Jose pernah tampil di Bali.

“Saya senang sekali. Kami bahagia sekali bisa menunjukkan budaya Flamenco pada Indonesia,” ujar Jose pada JPNN.

Sementara itu, Jallal mengatakan, Indonesia adalah tempat terakhir pertunjukan mereka di Asia. Sebelumnya mereka menggelar pertunjukan yang sama di Malaysia. Dia tidak menyangka masyarakat Indonesia antusias atas Flamenco Show itu.

“Ini pertama kalinya saya ke Indonesia dan saya senang kami bisa menunjukkan ini di Indonesia,” tutur Jallal.

Satu personel Chekara yang juga berbahagia setelah pertunjukan itu adalah Angeles. Dia tampak puas meski lelah beberapa kali tampil menari dalam 75 menit perhelatan itu. Angeles memang sudah terlatih puluhan tahun menari untuk Flamenco, sehingga dia bahagia bisa menunjukkan kepiawaiannya di Asia. Termasuk Indonesia.

“Saya bahagia, sangat bahagia. Ini pertama kalinya saya ke Indonesia dan melakukan pertunjukan Flamenco. Tentu saya bahagia dan puas,” katanya sambil tersenyum. (flo/jpnn)

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Inikah Penyebab Istri Tukul Arwana Meninggal?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler