Chelsea Bermain Bukan untuk Balas Dendam

Rabu, 18 April 2012 – 02:55 WIB

PELATIH Barcelona, Pep Guardiola yakin Chelsea bermain bukan untuk balas dendam ketika anak asuhnya dijamu The Blues leg pertama semifinal Liga Champions di Stadion Stamford Bridge, Kamis (19/4) dinihari WIB. Pelatih yang sukses megoleksi 13 gelar bersama Barca itu menyatakan bahwa Chelsea akan bermain lebih dari itu, yakni merebut tiket ke final.

Pada semifinal tahun 2009, Barca menyingkirkan Chelsea. Gol semata wayang Andres Iniesta pada gol tandangan memupuskan harapan Michael Ballack dkk kala itu. Menurut Ballack, kekalahan yang paling menyakitkan sepanjang karirnya adalah ketika Chelsea dikalahkan Barca. Ia pun meminta agar Chelsea membalaskan dendam derita yang dialami tiga tahun lalu.

Namun Guardiola tidak merasa pasukan Roberto Di Matteo akan memanfaatkan pengalaman itu sebagai motivasi. "Saya tidak berpikir Chelsea bermain untuk membalas dendam, tapi untuk berada di final," kata Guardiola wartawan pada konferensi pers, Rabu (18/4) seperti yang dilansir Goal.

"Chelsea memiliki semangat dan tim inti yang sama pada tahun 2009 dan pemain yang dimiliki saat ini unik. Ini mengagumkan," lanjutnya.

Pelatih kelahiran Spanyol, 18 Januari 1971 itu mengatakan, untuk menghadapi kekuatan Chelsea saat ini lebih rumit dari tiga tahun lalu. "Kali ini akan lebih rumit. Kami adalah juara bertahan dan tim yang baik ingin mengalahkan kami," ucapnya.

Guardiola juga menegaskan bahwa pemainnya tidak akan terganggu meskipun setelah harunya menjalani laga El Clasico dengan seteru abadinya Real Madrid pada lanjutan La Liga, Sabtu (21/4) mendatang.

"Kami bermain melawan salah satu tim terbaik di Eropa dan kami harus fokus pada pertandingan ini," pungkasnya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lahm: Sulit Menjaga Ronaldo


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler