LONDON - Chelsea pada musim 2013-2014 mendatang bakal hadir dengan wajah yang lebih fresh. Seperti janji Jose Mourinho sesaat setelah dia dipercaya mengisi kembali pos pelatih The Blues --julukan Chelsea, peremajaan sudah mulai dilakukan. Setidaknya bisa dilihat dari perubahan komposisi di Chelsea pada bursa transfer musim panas ini.
Minus penjaga gawang veteran Mark Schwarzer, usia dua rekrutan anyar Chelsea yang lain tidak lebih dari 23 tahun. Sebut saja Marco Van Ginkel dan Andre Schuerrle. Selain itu, beberapa pemain muda yang dipinjamkan ke klub lain seperti Romelu Lukaku, Kevin De Bruyne, dan Tomas Kalas juga usianya masih di bawah 23 tahun.
Sementara, Mourinho tetap mempertahankan pemain veteran seperti John Terry, Petr Cech, Ashley Cole, dan Frank Lampard. Mourinho sepertinya bakal memadukan tenaga pemain muda dengan senioritas pemain senior di timnya sebagai modal mengejar trofi di musim depan.
Seperti yang diberitakan di Goal, Mou bukan menyiapkan pemain muda itu sebagai tim cadangan, melainkan juga untuk memanaskan persaingan di tim utamanya. Schuerrle dan Van Ginkel masuk dalam opsi rencana starting eleven-nya. Pun demikian dengan Lukaku dan Kalas.
"Kami skuad yang sangat muda, dengan rata-rata usia pemain 26,3. Jadi, bisa dibilang jika kami tidak menggunakan pemain-pemain itu, maka kami bisa menurunkannya ke level U-21," ujar mantan arsitek Real Madrid musim lalu itu seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Bukti bahwa pemain muda itu tidak akan numpang lewat adalah besarnya nilai transfer yang dikeluarkan Chelsea bagi mereka. Untuk mendatangkan Van Ginkel dan Schuerrle saja, anggaran belanja Chelsea sudah tersedot Rp 409 miliar. Itu belum termasuk budget Rp 444,1 miliar untuk trio Lukaku, De Bruyne, dan Kalas sepanjang dua musim lalu.
Termasuk pemain pinjaman yang ditarik ke Chelsea kembali, Mou menyebut skuadnya musim ini punya nilai investasi tinggi. "Mereka pemain hebat, dengan nilai pasaran yang bagus. Beruntung kami mendapatkan mereka musim ini dengan gratis karena investasi musim lalu. Setelah bagus di masa peminjaman, ini saatnya mereka unjuk gigi," lanjut Mou.
Meskipun dengan komposisi skuad yang cukup muda itu, Mou lebih percaya diri dalam menyambut musim anyar. Dia pun tetap optimistis bisa merengkuh trofi bersama Chelsea kembali. "Kalaupun tidak musim depan, dengan usianya yang masih muda, lima, enam tahun ke depan bisa menjadi momen terbaik bagi karir mereka," imbuhnya.
Sementara itu, dalam pernyataan resminya di sela-sela persiapan Tur Asia-nya yang dimulai pekan depan, Mou memuji Schuerrle dan Van Ginkel. Menurut Mou, baik Schuerrle atau Van Ginkel sama-sama pemain yang mempunyai potensi besar musim depan.
"Schuerrle masih muda, tapi dia punya sisi historis bagus, baik di timnas Jerman ataupun bersama klubnya dulu, Bayer Leverkusen. Demikian juga dengan Van Ginkel, walaupun tidak bermain menyerang seperti Schuerrle, dia tetap punya potensi besar," puji Mou. (ren)
Minus penjaga gawang veteran Mark Schwarzer, usia dua rekrutan anyar Chelsea yang lain tidak lebih dari 23 tahun. Sebut saja Marco Van Ginkel dan Andre Schuerrle. Selain itu, beberapa pemain muda yang dipinjamkan ke klub lain seperti Romelu Lukaku, Kevin De Bruyne, dan Tomas Kalas juga usianya masih di bawah 23 tahun.
Sementara, Mourinho tetap mempertahankan pemain veteran seperti John Terry, Petr Cech, Ashley Cole, dan Frank Lampard. Mourinho sepertinya bakal memadukan tenaga pemain muda dengan senioritas pemain senior di timnya sebagai modal mengejar trofi di musim depan.
Seperti yang diberitakan di Goal, Mou bukan menyiapkan pemain muda itu sebagai tim cadangan, melainkan juga untuk memanaskan persaingan di tim utamanya. Schuerrle dan Van Ginkel masuk dalam opsi rencana starting eleven-nya. Pun demikian dengan Lukaku dan Kalas.
"Kami skuad yang sangat muda, dengan rata-rata usia pemain 26,3. Jadi, bisa dibilang jika kami tidak menggunakan pemain-pemain itu, maka kami bisa menurunkannya ke level U-21," ujar mantan arsitek Real Madrid musim lalu itu seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Bukti bahwa pemain muda itu tidak akan numpang lewat adalah besarnya nilai transfer yang dikeluarkan Chelsea bagi mereka. Untuk mendatangkan Van Ginkel dan Schuerrle saja, anggaran belanja Chelsea sudah tersedot Rp 409 miliar. Itu belum termasuk budget Rp 444,1 miliar untuk trio Lukaku, De Bruyne, dan Kalas sepanjang dua musim lalu.
Termasuk pemain pinjaman yang ditarik ke Chelsea kembali, Mou menyebut skuadnya musim ini punya nilai investasi tinggi. "Mereka pemain hebat, dengan nilai pasaran yang bagus. Beruntung kami mendapatkan mereka musim ini dengan gratis karena investasi musim lalu. Setelah bagus di masa peminjaman, ini saatnya mereka unjuk gigi," lanjut Mou.
Meskipun dengan komposisi skuad yang cukup muda itu, Mou lebih percaya diri dalam menyambut musim anyar. Dia pun tetap optimistis bisa merengkuh trofi bersama Chelsea kembali. "Kalaupun tidak musim depan, dengan usianya yang masih muda, lima, enam tahun ke depan bisa menjadi momen terbaik bagi karir mereka," imbuhnya.
Sementara itu, dalam pernyataan resminya di sela-sela persiapan Tur Asia-nya yang dimulai pekan depan, Mou memuji Schuerrle dan Van Ginkel. Menurut Mou, baik Schuerrle atau Van Ginkel sama-sama pemain yang mempunyai potensi besar musim depan.
"Schuerrle masih muda, tapi dia punya sisi historis bagus, baik di timnas Jerman ataupun bersama klubnya dulu, Bayer Leverkusen. Demikian juga dengan Van Ginkel, walaupun tidak bermain menyerang seperti Schuerrle, dia tetap punya potensi besar," puji Mou. (ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Drogba Enggan Kembali ke Chelsea
Redaktur : Tim Redaksi