Chelsea Selamatkan Muka Inggris

Kamis, 15 Maret 2012 – 09:33 WIB

LONDON—Chelsea  akhirnya menyelamatkan muka sepakbola Inggris di Liga Champion Eropa. Ini setelah  kemenangan telak 4:1 The Blues atas wakil Italia Napoli di Stanford Bridge, London, Kamis (15/3) dini hari atau Rabu malam waktu setempat.
 
Dengah hasil ini Chealsea, memastikan diri sebagai satu-satunya wakil Inggris yang masih bertahan di Liga Champion tahun ini.  Pasalnya  Duo Manchester (Manchester City dan Manchester United)  dan Arsenal telah  tersingkir lebih dulu.

Pertandingan ini sendiri berlangsung ketat yang harus dituntaskan dengan perpanjangan waktu 2 x 15 menit setelah agregat skor menjadi 4:4 di akhir babak kedua. Pasalnya dalam leg pertama di kandang Napoli, Chelsea tertinggal 3:1. Chealsea butuh banyak gol untuk memastikan tempat di perempat final.

Di awal laga,  Jhon Terry dan kawan-kawan tampil dengan formasi menyerang mengancam jala Napoli sejak menit awal. Namun beberapa kali upaya serangan mampu dipatahkan barisan pertahanan utusan negeri Pizza ini. Menit ke lima misalnya, The Blues mengancam pertahanan Napoli, lewat tembakan first time Sturridge. Namun  masih bisa ditepis oleh kiper  De Sanctis, dan menghasilkan lemparan ke dalam untuk Chelsea.

Tim tamu sendiri tak tinggal diam, sejumlah peluang diciptakan Edison Cavani dan kawan-kawan belum membuahkan hasil. Dalam jual beli serangan itu  Didier Drogba membuat pendukung tuan rumah bersorak di menit ke 28. Striker Pantai Gading ini mencatatkan namanya di papan skor setelah meneruskan umpan dari Sturridge dan Ramires yang tidak mampu dijangkau De Sanctis di bawah mistar Napoli. 1:0 untuk Chealsea.

Tak mau dipermalukan tim tamu terus mengancam. Namun hingga paruh pertama berakhir skor 1:0 tak berubah. Dua menit setelah pluit babak kedua serangan cepat yang dibangun The Blues membuahkan gol kedua. Kali ini giliran Terry yang menggandakan
keunggulan untuk Chelsea melalui sundulan memanfaatkan sepak pojok Lampard. 2:0 untuk The Blues.

Napoli yang tertinggal dua gol berusaha membalas, hasilnya muncul di menit ke 55 lewat tendangan Gokhan Inler. Melalui tendangan volley terukur dari Inler setelah memanfaatkan bola muntahan yang membentur tubuh Terry. Skor 2:1 (Agregat 4-3) membuat publik tuan rumah terdiam.

Chealsea yang kini tertinggal jumlah gol, berusaha lebih keras. Kesempatan bagi Chealsea  itupun tiba setelah wasit menunjuk titik putih karena  Dossena terlihat menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang.

Eksekusi penalti Lampard di menit ke 74  berhasil mengecoh pergerakan De Sanctis. Skor 3-1 untuk Chelsea membuat harapan tuan rumah terbuka.  Meski sejumlah peluang dari kedua tim banyak terjadi namun gol yang ditunggu tak datang jua. Kedudukan 3:1 (agregat 4:4) membuat pertandingan dilanjutkan lewat perpanjangan waktu 2 x 15 menit.

Memasuki babak pertama perpanjangan waktu, jual beli serangan terus terjadi. Tim tamu ingin memperbesar gol tandang untuk merebut satu tiket tersisa. Namun dewi keberuntungan lebih memihak Chealsea.

Menit ke 105, tendangan keras Branislav Ivanovic memanfaatkan Drogba dari dalam kotak penalti Napoli tidak mampu dibendung oleh De Sanctis. Chealsa unggul 4:1 yang diiringi sorak lebih dari 37 ribu penonton yang hadir. Tim taamu terus berupaya merubah kedudukan, namun hingga perpanjangan waktu babak keda berakhir skor tak berubah. Ageragat 5:4 mengantar Chelsea ke perempat final.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ridhuan Kembali Latihan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler