jpnn.com - TANAHDATAR - Sedikitnya 800 pesilat ambil bagian dalam Festival Gelanggang Silih Beganti VII di lapangan Hijau Lima Kaum, Kecamatan Lima Kaum,Kabupaten Tanahdatar, Sumbar, Minggu (23/10).
Pada kesempatan itu pengurus IPSI se-Kecamatan Tanahdatar juga dikukuhkan oleh Ketua IPSI Tanahdatar, Zuldavri Darma yang juga Wakil Bupati Tanahdatar, sekaligus menampilkan atraksi tuo silek.
BACA JUGA: Kasihan...MU Hancur Lebur di Kaki Chelsea
Bupati Tanahdatar, Irdinansyah Tarmizi saat membuka kegiatan, menyampaikan rasa bangga dengan keikutsertaan peserta GSB yang jauh meningkat pada tahun sebelumnya.
Itu membuktikan bahwa sasaran silat telah berkembang dengan pesat di Tanahdatar.
BACA JUGA: Tundukkan Atletico, Sevilla Pimpin La Liga
“Karena itulah, harapan kita ke depan, bagaimana sasaran silat yang ada ini diintegrasikan dengan kegiatan di surau dan pemerintah nagari sebagai ujung tombak pemerintahan,” ungkap Tarmizi seperti diberitakan Padang Ekspress (Jawa Pos Group) hari ini.
Untuk mendukungan pengembangan silat di Tanahdatar, Pemkab juga menganggarkan pemberdayaan masyarakat sekitar 30 persen.
BACA JUGA: Mourinho Gelisah, MU Tertinggal Dua Gol Atas Chelsea
Ini termasuk untuk pembinaan gelanggang silat. Jika dana Nagari sebesar Rp 1,2 miliar, artinya Rp 300 juta bisa diperuntukan untuk pemberdayaan masyarakat
Sehingga, generasi muda tidak hanya belajar silat di sasaran silat tetapi juga diintegrasikan belajar agama di surau, mushala ataupun masjid yang ada di sekitar itu.
Dan kita kembalikan kejayaan masyarakat Minangkabau yang tangguh secara fisik dan kuat ilmu agamanya,
Festival GSB ini menjadi ajang pembinaan bagi generasi muda dalam melestarikan seni dan budaya tradisional.
Disamping dapat melahirkan pesilat berbakat yang mampu mengangkat nama daerah di tingkat nasional bahkan internasional.
Ketua DPRD Tanahdatar, Anton Yondra juga mengapresiasi kegiatan GSB ini. DPRD siap memperjuangkan anggaran pelaksanaan GSB lebih besar lagi.
“Mudah-mudahan dari ajang GSB muncul penerus Weni Sasmita dan Qori, peraih medali emas PON yang bisa mengharumkan nama Tanahdatar di ajang nasional dan internasional,” katanya.
Ketua Pengcab IPSI Tanahdatar, Zuldafri Darma menyampaikan, pihaknya sudah bertekad untuk memajukan silat tradisional yang ada di kecamatan sampai ke nagari.
Jumlah peserta tahun ini, meningkat dan dibanding sebelumnya. Di mana pada GSB ke VI/2015 di Padang Magek Rambatan tercatat sebanyak 439 pesilat dari 5 kecamatan yang ikut.
“Tapi sekarang pesertanya mengembirakan kita. Meski ada satu kecamatan yang tidak membawa tim pada GSB tersebut,” katanya.(mal/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditahan Soton, City Masih Berhak Pimpin Klasemen
Redaktur : Tim Redaksi