jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Cinta Joko (bukan nama sebenarnya) kepada HI (26) tak lekang oleh waktu dan keadaan apa pun.
Joko yang mencintai HI sejak masih sama-sama duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA) rela menerima pujaan hatinya itu tanpa syarat.
BACA JUGA: Kakak Ipar Lihat Adik Tidur Tanpa Busana, Astaga
Bahkan, Joko mau menikahi HI yang kala itu sedang berbadan dua.
Padahal, kehamilan HI tidak lazim. Sebab, wanita asal Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, itu dihamili kakak iparnya, AM (31).
BACA JUGA: Adik Tidur Sendiri Tanpa Busana, Kakak Ipar Jadi Tergoda
HI (26) sendiri merasakan getir ketika harus melayani berahi AM pada pertengahan 2013 lalu.
HI saat itu masih berstatus mahasiswi di salah satu kampus terkemuka di Kalimantan Timur.
Dia tinggal bersama kakaknya, NY (29) dan AM, di Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara. NY dan AM memberikan kamar pribadi untuk HI.
“Dia pernah bilang ke saya mau menerima saya apa adanya. Waktu bertemu dia, saya kasih tahu yang sebenarnya. Awalnya dia kecewa. Namun, dia bisa menerima keadaan saya. Dia bilang akan segera melamar saya,” kata HI sebagaimana dilansir laman Prokal, Selasa (16/10).
Lamaran dilakukan dengan cara yang sangat sederhana. Seminggu kemudian pernikahan dihelat.
NY dan AM hadir dalam pernikahan itu. Namun, keduanya tidak terlibat secara aktif. Mereka hanya datang untuk menunjukkan ikatan persaudaraan.
Pada April 2014, HI melahirkan anak kembar berjenis kelamin laki-laki. Kelahiran kedua anak itu membuat Joko senang.
Pria yang kini bekerja di perusahaan kelapa sawit itu tetap menunjukkan kasih sayang pada anak kembar tersebut.
Lima tahun setelah kisah itu berlalu ditelan waktu, anak-anak HI sudah besar.
Namun, HI mengaku tidak pernah bisa melupakan kisah kelam yang dialaminya.
“Sampai sekarang hubungan kami gitu-gitu saja. Enggak pernah saling sapa. Kalau ada pertemuan di rumah orang tua, biasa saja. Suami saya juga begitu. Tetap baik, sih, sama mereka. Akan tetapi, kami tetap jaga jarak,” kata HI. (um)
Redaktur & Reporter : Ragil