Citroen Ciptakan Mobil Dengan Atap Berbahan Kardus, Bagaimana Kalau Hujan? Hemm

Jumat, 30 September 2022 – 23:01 WIB
Citroen Oli, mobil konsep dengan atap berbahan kardus. (REUTERS/GILLES GUILLAUME)

jpnn.com - Citroen menciptakan sebuah mobil konsep dengan bahan kardus di bagian atap dan kap mobil.

Mobil konsep bernama Citroen Oli itu diciptakan untuk mengantisipasi sulitnya mendapatkan sumber daya logam di masa depan.

BACA JUGA: Citroen My Ami Buggy Edisi Eksklusif, Banyak yang Unik

Kendati demikian, lembaran karton yang disusun menjadi kardus itu bukan material sembarangan.

Karton itu diciptakan dengan format "sarang lebah" yang dilapisi plastik pada setiap sisinya sehingga tahan air dan kuat menopang beban dengan bobot tertentu.

BACA JUGA: Citroen Persembahkan Mobil Mungil untuk Generasi TikTok

"Ini lebih dari sekadar mobil konsep seperti yang biasa Anda lihat," ujar direktur produk masa depan Citroen, Anne Laliron kepada Reuters.

Citroen Oli dikembangkan perusahaan Prancis itu bersama pabrikan kimia asal Jerman BASF.

BACA JUGA: Citroen Resmi Meluncurkan Mobil Mini Bertenaga Listrik, Ini Spesifikasinya

Komponen lain yang dihemat oleh Citroen adalah kaca depan.

Mereka merancang kaca depan yang ringan dan dibuat rata (tidak melengkung) untuk menghemat material dan bobot komponen itu.

Alih-alih terlihat minimalis, Citroen Oli justru memiliki tampang yang futuristik menyerupai mobil listrik masa depan.

"Ini hampir merupakan ekspresi gaya hidup baru," ucap Anne Laliron.

Mengacu pada sejarah Eropa, mobil dengan bodi kardus sudah digunakan pada era Uni Soviet, yakni mobil kecil bernama "Trabant" bermesin 2 langkah (2-stroke) yang diproduksi di Jerman Timur.

Trabant menggunakan bodi kardus, tetapi tidak tahan air sehingga terbentuk lubang apabila terkena hujan deras.

Padahal lapisan kardus mobil itu terbuat dari "duroplast" atau plastik yang diperkuat dengan limbah kapas daur ulang dari Uni Soviet. (reuters/antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Citroen Akan Fokus Pada Pangsa Asia


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler