jpnn.com - Menikah di usia 18 tahun, pedangdut Cita Citata langsung cerai secara agama setelah dua bulan berumah tangga. Tapi ternyata setelah melalui pernikahan hingga cerai, KTP Cita tetap tak berubah.
"Jadi memang awal pernikahan, setelah pernikahan satu bulan memang bukan Cita yang meminta untuk bercerai. Karena kan kalau wanita bilang ‘cerai, cerai, cerai’ nggak mungkin cerai. Tapi kalau laki-laki bilang cerai itu udah talak,” ungkap Cita.
BACA JUGA: Kisah Merry Riana Difilmkan, Terkesan Scene Kerusuhan
Pelantun Sakitnya Tuh Disini dan Goyang Dumang itu merasa kecewa lantaran mantan suaminya, Ijonk, muncul mendadak di tengah dirinya meraih popularitas saat ini.
"Kecewa banget, kecewa banget. Ngapain dia muncul dengan pernyataan aneh-aneh sekarang. Dua tahun ini ke mana aja,” urai Cita.
BACA JUGA: Fairuz A Rafiq Resmi Menjanda, Dekati Enji-nya Ayu Ting Ting?
Cita dan Ijonk menikah pada Oktober 2012. Cita berkilah tak bermaksud menyembunyikan pernikahannya di masa lalu.
"Kalau soal gosip, sebenarnya bukan gosip, sebenarnya sudah menikah gitu. Semua orang pernah punya masa lalu. Cita juga punya masa lalu sama kayak artis lainnya,” ujarnya lagi.
BACA JUGA: Inilah Pengakuan Cita Citata
"Pernikahan kita hanya seumur jagung. Iya, memang karena waktu itu memang aku juga masih gadis dan masih muda,” akunya.
"Bukan Cita menutupi. Karena Cita menikah bukan untuk ditutupin. Selama ini kan yang media tanyakan bukan Cita sudah menikah belum? Tapi yang ditanyakan, Cita sudah punya pacar apa belum,” celotehnya.
Meski belum resmi bercerai, cewek asal Bandung ini menegaskan bahwa keinginan berpisah bukan berasal dari dirinya. "Bukan Cita yang mau pisah. Dia yang mau pisah,” ucap Cita tanpa membeberkan permasalahan yang menjadi pemicu keretakan rumah tangganya.
Ingat masa lalu. Merasa butuh penghasilan untuk kehidupan sehari-hari, akhirnya Cita memutuskan untuk pergi ke Jakarta.
"Teman media tahu Cita kerja harus cari makan. Akhirnya Cita putuskan nekat ke Jakarta,” ujarnya pilu.
"Aku punya masa lalu, semua orang juga punya masa lalu. Yang penting bagaimana kita menyikapinya,” tutupnya. (rmo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alena Wu Belajar Dermawan dari Mama
Redaktur : Tim Redaksi