JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia Boni Hargens menerangkan, sikap reaktif Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terkait upaya penyitaan beberapa mobil di kantor DPP PKS akan mempengaruhi citra mereka.
Partai yang dipimpin Anis Matta tersebut akan mengadukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke kepolisian dan Komite Etik KPK. Sebab mereka menilai prosedur penyitaan yang dilakukan KPK kurang tepat.
"Tentu saja (akan mempengaruhi citra PKS). PKS jelas-jelas tidak toleran dengan penegakan hukum," ujar Boni saat dihubungi, Minggu (12/5).
Lebih lanjut Boni menerangkan, tindakan yang dilakukan PKS akan menjadi suatu kontraproduktif dengan visi mereka sebagai sebuah partai Islam.
Adanya kasus suap pengadaan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian menurut Boni, akan mempengaruhi niatan PKS untuk menjadi tiga besar dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 nanti.
Hal itu kata Boni, karena tidak ada faktor yang dapat mendongkrak perolehan suara PKS. Mereka hanya akan mereduksi dukungan. "PKS paling beruntung ya mempertahankan perolehan 2009, untuk meningkat di 2014 itu muskil," pungkasnya. (gil/jpnn)
Partai yang dipimpin Anis Matta tersebut akan mengadukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke kepolisian dan Komite Etik KPK. Sebab mereka menilai prosedur penyitaan yang dilakukan KPK kurang tepat.
"Tentu saja (akan mempengaruhi citra PKS). PKS jelas-jelas tidak toleran dengan penegakan hukum," ujar Boni saat dihubungi, Minggu (12/5).
Lebih lanjut Boni menerangkan, tindakan yang dilakukan PKS akan menjadi suatu kontraproduktif dengan visi mereka sebagai sebuah partai Islam.
Adanya kasus suap pengadaan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian menurut Boni, akan mempengaruhi niatan PKS untuk menjadi tiga besar dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 nanti.
Hal itu kata Boni, karena tidak ada faktor yang dapat mendongkrak perolehan suara PKS. Mereka hanya akan mereduksi dukungan. "PKS paling beruntung ya mempertahankan perolehan 2009, untuk meningkat di 2014 itu muskil," pungkasnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Majelis Syuro Kembali Gelar Rapat Hari Ini
Redaktur : Tim Redaksi