NAPOLI kesulitan mempertahankan striker andalannya Edinson Cavani. Raksasa Premier League Manchester City begitu ngebet menggaetnya. Mereka menawarkan transfer yang sulit ditolak dan gaji berlipat-lipat.
The Mirror melansir, City siap membayar 62 juta euro atau setara Rp782 miliar. Itu tawaran yang tidak mungkin bisa ditolak Napoli. Sebab, sesuai dengan klausul penjualan yang berada di kontrak Cavani. Otomatis, City tinggal bicarakan kontrak.
Nah, untuk kontrak, City lebih gila-gilaan. Mereka bersedia membayar 14,2 juta euro atau setara Rp179,8 miliar pertahun. Dengan kontrak itu, Cavani bukan hanya mendapat gaji tiga kali lipat dari yang didapatnya saat ini di Napoli, melainkan juga membuatnya menjadi pemain bergaji tertinggi di Premier League.
Di level dunia, gajinya hanya kalah dari striker Anzhi Makhachkala Samuel Eto"o yang dibayar 23,3 juta euro (Rp 294 miliar) pertahun. Tawaran yang luar biasa. Sebelumnya di Napoli, dia hanya digaji 4,5 juta euro (Rp 56,7 miliar) pertahun.
Untuk mendapatkan cavani, City harus bersaing dengan Real Madrid dan Paris Saint-Germain (PSG). Namun, kedua tim itu tidak bersedia membayar sesuai dengan klausul penjualan Cavani. Itu membuat City menjadi peminat terdepan.
Manajer City Roberto Mancini menyakini mereka yang akan mendapat tenaga Cavani musim depan. "Sudah ada kesepakatan (antara City dengan Cavani)," jelas sumber dari City, kepada Daily Star.
Cavani memang buruan utama City untuk menambah ketajaman lini serang City yang sekarang dihuni Sergio Aguero, Carlos Tevez, dan Edin Dzeko. Kedatangan striker asal Uruguay itu juga berpotensi mengorbankan Dzeko.
Sejak musim lalu City mendekati Cavani. Direktur olahraga City Txki Begiristain juga telah melakukan berbagai manuver untuk menarik Cavani. Striker yang menyarangkan 72 gol dari 100 pertandingan bersama Napoli sejak 2010 itu dianggap sebagai solusi menghadapi ketatnya persaingan di Premier League dan Liga Champions musim depan.
Pelatih Napoli Walter Mazzarri menyadari sulit bagi mereka mempertahankan bintangnya. "Dia (Cavani) pemain hebat yang banyak diminati klub elite. Kami hanya berharap dia mau bertahan demi kiprah di Liga Champions musim depan," kata Mazzarri. (ren/ham)
The Mirror melansir, City siap membayar 62 juta euro atau setara Rp782 miliar. Itu tawaran yang tidak mungkin bisa ditolak Napoli. Sebab, sesuai dengan klausul penjualan yang berada di kontrak Cavani. Otomatis, City tinggal bicarakan kontrak.
Nah, untuk kontrak, City lebih gila-gilaan. Mereka bersedia membayar 14,2 juta euro atau setara Rp179,8 miliar pertahun. Dengan kontrak itu, Cavani bukan hanya mendapat gaji tiga kali lipat dari yang didapatnya saat ini di Napoli, melainkan juga membuatnya menjadi pemain bergaji tertinggi di Premier League.
Di level dunia, gajinya hanya kalah dari striker Anzhi Makhachkala Samuel Eto"o yang dibayar 23,3 juta euro (Rp 294 miliar) pertahun. Tawaran yang luar biasa. Sebelumnya di Napoli, dia hanya digaji 4,5 juta euro (Rp 56,7 miliar) pertahun.
Untuk mendapatkan cavani, City harus bersaing dengan Real Madrid dan Paris Saint-Germain (PSG). Namun, kedua tim itu tidak bersedia membayar sesuai dengan klausul penjualan Cavani. Itu membuat City menjadi peminat terdepan.
Manajer City Roberto Mancini menyakini mereka yang akan mendapat tenaga Cavani musim depan. "Sudah ada kesepakatan (antara City dengan Cavani)," jelas sumber dari City, kepada Daily Star.
Cavani memang buruan utama City untuk menambah ketajaman lini serang City yang sekarang dihuni Sergio Aguero, Carlos Tevez, dan Edin Dzeko. Kedatangan striker asal Uruguay itu juga berpotensi mengorbankan Dzeko.
Sejak musim lalu City mendekati Cavani. Direktur olahraga City Txki Begiristain juga telah melakukan berbagai manuver untuk menarik Cavani. Striker yang menyarangkan 72 gol dari 100 pertandingan bersama Napoli sejak 2010 itu dianggap sebagai solusi menghadapi ketatnya persaingan di Premier League dan Liga Champions musim depan.
Pelatih Napoli Walter Mazzarri menyadari sulit bagi mereka mempertahankan bintangnya. "Dia (Cavani) pemain hebat yang banyak diminati klub elite. Kami hanya berharap dia mau bertahan demi kiprah di Liga Champions musim depan," kata Mazzarri. (ren/ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalahkan Swansea, Chelsea Kembali Ke Tiga Besar
Redaktur : Tim Redaksi