Civitas Ganjar Riau Mengedukasi Milenial soal Pembudidayaan Azolla

Jumat, 15 September 2023 – 07:43 WIB
Civitas Ganjar memberikan pemahaman kepada milenial dan mahasiswa soal pembudidayaan azolla. Foto: source for JPNN

jpnn.com - PEKANBARU - Sukarelawan Generasi Alumni Muda Universitas Riau (Unri) dan Universitas Sumatera Utara (USU) bersama Ganjar Pranowo atau Civitas Ganjar mengedukasi mahasiswa dan puluhan milenial mengenai cara pembudidayaan kultur azolla di Gedung Serbaguna Jalan Merak Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau Kamis (14/9).

Menurut Korwil Civitas Ganjar Riau Hardi Yuda, seminar ini perlu dilakukan, sebab belum banyak masyarakat yang mengetahui manfaat dan cara pembudidayaan azolla.

BACA JUGA: Civitas Ganjar Berikan Edukasi Politik Untuk Anak Muda di Kota Medan

"Masyarakat bisa mengetahui manfaat dari azolla, karena azolla ini begitu banyak manfaatnya dari segi peternakan, pertanian, dan perikanan. Jadi, banyak aspek yang dapat dikelola dari azolla ini," ujar Yuda.

Civitas Ganjar, kata Yuda, hadir sebagai wadah yang memfasilitasi milenial dan mahasiswa agar makin mengetahui manfaat dari tumbuhan paku air tersebut.

BACA JUGA: Sukarelawan Civitas Ganjar Gelar Diskusi Bareng Anak Muda di Medan, Ini yang Dibahas

Adapun pemateri dalam diskusi itu, yakni Fahrul Aziz Siregar. Dalam pemaparannya, Fahrul menyampaikan mengenai apa itu azolla, apa saja manfaatnya di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan, serta bagaimana cara budidaya azolla.

Azolla merupakan jenis tumbuhan paku air. Dalam pertanian, kultur azolla dapat menjadi alternatif pupuk organik yang ramah lingkungan. Sedangkan dalam peternakan dan perikanan, tumbuhan ini bisa dijadikan pakan bagi ikan, ayam, maupun itik karena mengandung protein yang tinggi.

BACA JUGA: Civitas Ganjar Dorong Mahasiswa dan Alumni Unri Jadi Wirausahawan

Selain pemaparan materi, Fahrul juga mempraktikkan langsung cara membudidayakan azolla dengan baik dan benar agar terbentuk kultur azolla.

Pertama, disiapkan wadah berupa ember, siapkan air secukupnya, masukkan pupuk kompos (jika air ada unsur kimianya), aduk air, lalu didiamkan selama seminggu agar air menjadi alami. Kemudian masukkan azolla dan biarkan berkembang biak membentuk kultur azolla.

Budidaya kultur azolla ini diharapkan menjamur di Pekanbaru, khususnya untuk milenial yang nantinya ingin berkecimpung di dunia pertanian, perikanan, maupun peternakan.

Selain hemat dari segi biaya, kultur azolla juga dapat menggantikan pupuk anorganik yang dapat mencemari lingkungan jika digunakan terus-menerus.

"Pembudidayaan azolla bisa jadi pakan ikan, bisa dijual dalam keadaan basah maupun kering. Cara pembudidayaannya gampang, dengan media berupa ember dan air, ditunggu seminggu baru ditaruh azolla di dalamnya, nanti dia berkembang sendiri," ujarnya. (*/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler