CLS Full Team ke Turnamen IBL

SURABAYA - Nuvo Cahaya Lestari Surabaya (CLS) Knights menatap turnamen Indonesian Basketball League (IBL) pekan depan dengan penuh percaya diriItu dipicu kepastian tampilnya dua bintang CLS Rachmad Febri Utomo dan Andrie Ekayana.

''Febri dan Yayan (Andrie Ekayana, Red) sudah semakin baik

BACA JUGA: Oden Puaskan Fans Blazers

Saya yakin, mereka bisa diturunkan pada turnamen IBL nanti,'' kata pelatih kepala CLS Geraldo Vilalon Ramos kemarin.

Febri menderita cedera ligamen lutut kiri ketika membela CLS dalam uji coba melawan Pacific beberapa waktu laluSedangkan Yayan, kelingking kanannya mengalami dislokasi dalam pertandingan pertama Surabaya Inetrnational Challenge pekan lalu

BACA JUGA: Dua Gelar Roy Terancam Lepas

Yayan harus dioperasi untuk memulihkan cedera itu

''Masuknya mereka tentu membuat CLS semakin kuat,'' yakin Coach Bong, panggilan akrab Geraldo

BACA JUGA: Kalah Dini, Taufik Batal Sua Lin Dan

Febri yang baru direkrut dari Bhinneka Solo dan Yayan dari Aspac diharapkan menjadi leader CLSSecara skill dan pengalaman, mereka lebih dari pemain-pemain CLS lain yang mayoritas masih muda

Dalam SIC lalu, ketika CLS tidak diperkuat keduanya, permainan tim kebanggaan Kota Pahlawan itu labilMereka tidak berhasil meraih satu pun kemenanganPadahal, beberapa kali mereka sempat leadingTermasuk dalam pertandingan terakhir melawan tim kuat asal Malaysia, Segamat Waki Johor

Setelah tampil dalam SIC yang berakhir Minggu (16/11), CLS kembali berlatih sejak Rabu lalu (19/11) laluFebri dan Yayan juga tampak berlatih bersama pemain-pemain CLS lainnya.

''Lumayan, sudah tidak begitu terasa sakit sekarang,'' kata Febri''Kondisi kelingking saya sudah lebih baikSekarang masih latihan lari-lari sajaTapi, saya yakin bisa turun di turnamen IBL nanti,'' tambah Yayan

Berbekal kepastian tampilnya Yayan dan Febri itu, Coach Bong berani memasang target tinggi di turnamen IBL yang dimulai 28 November mendatang di Semarang''Saya yakin, CLS paling tidak bisa bertahan sampai semifinal,'' yakinnya

Target itu dipancang karena pelatih asal Filipina tersebut sudah mengetahui kekuatan lawan yang akan dihadapiPada turnamen itu, Erwin Triono dkk menghuni Divisi Merah bersama Satria Muda (SM) Jakarta, Citra Satria (CS) Pontianak, Muba Hangtuah Indonesia Muda (IM) Palembang, dan Bhinneka Solo''Saingan terberat hanya SM dan BhinnekaMinimal kami bisa runner-up dan itu akan mengantarkan kami ke semifinal,'' urainya(nar/ang)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arema Bertekad Rebut Kembali Juara Copa