jpnn.com, JAKARTA - Andika Supriadi Saputra dipercaya melatih tim Indonesia Patriots yang akan berkompetisi di Indonesia Development League (IDL) 2023.
Mantan nakhoda Louvre Surabaya itu nantinya akan menangani 12 pemain muda terbaik Tanah Air pada turnamen yang berlangsung pada Mei mendatang.
Manajer kelahiran 7 November 1988 tersebut akan memulai petualangan barunya dengan melakukan seleksi terhadap 39 pemain muda yang berlangsung mulai Selasa (14/2/2023) hingga Kamis (16/2/2023) di Villa Robinson Cisaarua.
"Kami akan melakukan seleksi terbuka terhadap beberapa pemain terbaik Indonesia."
"Setelah itu, baru akan dikerucutkan menjadi 12 pemain untuk berlaga di IDL 2023," ungkap pelatih yang akrab disapa Bedu itu saat ditemui di Senayan, Senin (13/2/2023).
Pada pemanggilan pertama, beberapa pebasket muda terbaik tanah air, seperti Muhammad Azriel Ralie, Clifton Wijaya, hingga Richie Bertrand Linardi sudah masuk radar pelatih yang membawa Hangtuah Sumsel menjadi semifinalis IBL 2018 itu.
Para pemain tersebut diharapkan bisa menunjukkan performa terbaiknya saat seleksi hingga tahap akhir nanti.
"Para pemain harus tampil maksimal pada setiap kesempatan. Nantinya saya dan tim pelatih akan menilai mana yang layak untuk menghuni tim Indonesia Patriots," tambah pelatih asal Banjarmasin itu.
Andika Supriadi Saputra sendiri merupakan pelatih yang sudah terbiasa menangani Timnas basket Indonesia untuk kelompok umur di bawah 23 tahun.
Tercatat, coach Bedu pernah memimpin Indonesia di ajang FIBA U18 Asian Championship 2018 dan mengantar Skuad Garuda meraih satu kali menang melawan Kazakhstan dengan skor 79-64.
Saat itu, beberapa pemain seperti Yesaya Alessandro Michael, Aldy Izzatur Rachman, hingga Ali Bagir Alhadar mampu tampil gemilang.(mcr16/jpnn)
BACA JUGA: IDL 2023: Cari Pemain Muda untuk Indonesia Patriots, Perbasi Gelar Seleksi di Cisarua
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal