jpnn.com, JAKARTA - Selain tentang bermusik, penyanyi Coach Ican ternyata juga punya perjalanan luar biasa dan menginspirasi di dunia bisnis.
Coach Ican merupakan seorang business coach dan pengusaha yang lahir di Jakarta, 18 Desember 1983.
BACA JUGA: Coach Ican Bawa Kisah Orang Tua dalam Lagu Lirsyah & Lina
Setelah lulus SMA, dia melanjutkan pendidikan S1 di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Mathematics (2001-2005) dan S2 di BINUS University jurusan Strategic Management (2013-2016).
Sebelum merintis karier sebagai seorang entrepreneur, Coach Ican juga pernah bekerja di beberapa perusahaan, dari mulai menjadi Business Intelligence Analytics di Standard Chartered Bank, Head of Danamon Simpan Pinjam Risk Portofolio Analytics di PT Bank Danamon Indonesia, Head of Consumer Banking Segment Analytics di DBS Bank, hingga Head of CCPL Product, Portofolio, Installment di Maybank.
BACA JUGA: Diproduseri Endah N Rhesa, Coach Ican Merilis Sampai Nanti
Pelantun Lirsyah & Lina mengalami cukup banyak naik dan turun kehidupan pada masa lalunya.
Pada 2007, dia harus kehilangan ibunya akibat tragedi perampokan yang terjadi di rumahnya.
BACA JUGA: Coach Ican Angkat Kisah Pribadi dalam Album Sampai Nanti
Saat itu, Coach Ican yang masih berumur 24 tahun terbangun di tengah malam karena suara gaduh yang berasal dari kamar orang tuanya.
Dia menemukan ibunya yang bersimbah darah dan sudah tidak bernyawa.
Coach Ican yang sempat mengejar pelaku akhirnya harus merelakan kejadian tersebut karena hingga saat ini pelaku tidak kunjung ditemukan dan polisi sudah menutup kasus.
Rintangan yang dilalui Coach Ican tidak hanya dalam berbisnis saja, tetapi juga perjuangan melawan penyakit langka.
Pada 2018, penyakit yang dia derita sejak kecil yaitu Periodic Paralysis Hypokalemia kambuh kembali.
Menurutnya, sakit itu merupakan sebuah penyakit langka yang ditandai dengan pelemahan otot rangka dan bersifat periodik.
Kondisi memaksa Coach Ican untuk melepaskan pekerjaannya karena harus terbaring di rumah sakit selama 1 tahun.
"Saya tidak memiliki penghasilan juga selama 1 tahun. Bahkan, saat itu memiliki utang hingga 10 miliar," ungkap Coach Ican dalam keterangannya, Rabu (13/12).
Dalam menghadapi masa-masa sulit yang membuatnya frustrasi dan sempat ingin mengakhiri hidup, Coach Ican melakukan konseling dan konsultasi ke psikolog.
Dia juga mendapatkan dukungan dan saran berharga dari salah satu teman untuk mengikuti passion, yaitu mengajar.
Dari sinilah, Coach Ican memutuskan untuk bangkit dari masa lalunya dengan membangun Cariilmu.
Cariilmu merupakan bisnis berupa training online interaktif dan berkualitas tinggi, Peserta Prakerja leluasa memilih materi yang mendukung keinginan menjadi karyawan, freelance, atau memulai bisnis.
"Namun, membangun bisnis itu tidak semudah yang dibayangkan. Saya sampai harus menjual mobil pribadi demi membayar THR karyawan," jelasnya.
Meski menghadapi kesulitan dan sempat diragukan oleh beberapa rekan, Coach Ican tidak pernah menyerah.
Dengan modal awal dari pesangon dan BPJS sebesar 100 juta rupiah, dia berhasil mengembangkan Cariilmu hingga menjadi salah satu pelatihan terbaik di Program Kartu Prakerja dan membantu lebih dari 200.000 peserta di seluruh Indonesia.
Dengan penuh dedikasi, Coach Ican juga berhasil mendirikan brand-brand lainnya seperti SUAI Skincare dan Buatizin.id, serta beberapa program CSR seperti Cari Kebaikan dan IBJ Academy.
Kini, seluruh brand dan program tersebut berada di bawah naungan PT. Ican Berkah Jaya atau IBJ Group.
"Sangat senang dan bersyukur ketika tiap bulan mampu memberi penghasilan dan penghidupan yang layak bagi semua karyawanku. Dari mulai bangun IBJ Group dan Cariilmu dari nol hingga menaungi ratusan karyawan, para pengajar dan lebih dari 200.000 peserta seluruh indonesia sudah terbantu untuk meningkatkan karier dan kewirausahaan secara global," tambah Coach Ican.
Pencapaian pria bernama asli Muhammad Irsan itu tidak hanya sebatas seorang entrepreneur, namun juga sebagai pembicara yang menginspirasi ribuan orang di berbagai platform.
Coach Ican pernah menjadi main speaker di acara Maybank x Allianz, Seminar terbuka dengan tema ‘Management Festival’ di Universitas Nasional, Event Edukasi Cariilmu bareng Sucor Sekuritas, Event 'Survive & Winning in Crisis' by Tung Desem Waringin x Cariilmu, bahkan hingga menjadi Host CNN Indonesia for King Charles Coronation di London. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi