Coach Rheo Ajak Penonton Film Kukira Kau Rumah Menetralkan Beban Emosi

Selasa, 01 Februari 2022 – 19:36 WIB
Coach Rheo. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Pakar kenetralan mental Coach Rheo berkeinginan menginvestasikan asetnya di industri perfilman. Dia ingin membuat film yang bercerita tentang dirinya.

Menurut dia, perjalanan hidupnya sangat unik, menarik, dan inspiratif. Dari zaman jadi kurir antar barang, office boy, kasir salon, tukang sulap, badut kostum, breakdancer, model, trainee boyband Dino Raturandang (Producer Cherrybelle), hingga menjadi pengusaha.

BACA JUGA: Ini Alasan Prilly Latuconsina Angkat Tema Kesehatan Mental di Film Kukira Kau Rumah

"Saya yakin ada banyak pengalaman yang bisa dipetik dari perjalanan ‘aneh’ kehidupan saya ini," ujar Coach Rheo, ditemui seusai Gala Premiere Film ‘Kukira Kau Rumah,’ di Plaza Senayan, Jakarta, (31/1).

Mengenai tema bipolar dalam film Kukira Kau Rumah produksi Sinemaku Pictures dan MD Pictures, kata dia, bisa menambah wawasan tentang dunia psikologi.

BACA JUGA: Debut jadi Sutradara, Umay Shahab Sempat Ingin Mundur, Ini Alasannya

Menurut Coach Rheo, bipolar merupakan efek beban emosi yang ditimbun dalam jangka panjang dan berisiko mendorong si pasien melakukan bunuh diri.

"Seseorang menimbun beban emosi terlalu lama tanpa tahu cara menetralkannya,” ujar Coach Rheo, seusai 

BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Pernyataan Terbaru Roy Suryo, Maria Vania Bikin Billy Cemburu

Beban emosi penyebab Bipolar, papar dia, bisa muncul dari berbagai kasus. Dapat menimpa siapa saja, dan kapan saja.

"Jika terlambat ditangani bisa menjadi beban berkepanjangan. Dapat menimbulkan gangguan jiwa ringan sampai berat,” terang terapis yang dijuluki seorang Mind Technology Expert ini.

Pandemi Covid-19, ujar Coach Rheo, juga menjadi salah satu penyebab meningkatnya tingkat depresi masyarakat, dan timbulnya gangguan Bipolar.

"Jika stres atau trauma hanya dikendalikan dan berlangsung dalam waktu lama, seorang mengalami transisi, dan dapat mengalami gangguan Bipolar," ungkapnya.

Coach Rheo pun menciptakan sistem pendekatan baru yang disebutnya DOA-TRTO (Divine Oracular Assistance - Tension Releasing Therapy Online).

Sistem ini membantu mengatasi trauma dan stres dalam waktu relatif cepat. Tidak seperti proses pemulihan pada umumnya yang membutuhkan waktu lama.

“Banyak orang menghabiskan waktu panjang melewati beban mental berat. Habis uang, habis waktu, dan habis kesabaran. Belum lagi gangguan kesehatan yang disebabkan ketergantungan pada obat-obatan,” ujarnya prihatin.

Dengan sistem DOA-TRTO, ujar Coach Rheo, beban psikologi bisa dinetralkan dengan membuang beban emosi keluar dari tubuh. (jlo/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler