jpnn.com, JAKARTA - CoinEx Charity melakukan kunjungan ke Jovin Smart School di Indonesia untuk bertemu siswa-siswi kurang mampu belum lama ini.
Business Development Manager CoinEx Indonesia Alex Joshua mengatakan di balik hiruk pikuk dan gemerlap kota Metropolitan Jakarta, Jovin Smart School berdiri tepat di bawah kolong jembatan mengatapi lebih dari 100 siswa mulai dari TK sampai ke SD.
BACA JUGA: Keren, Bunda Milenial dan CoinEX Charity Serahkan Bantuan ke Jovin Smart School
“Acara ini merupakan bagian dari Bantuan untuk mewujudkan mimpi yang diselenggarakan oleh CoinEx Charity yang bertujuan menyebarkan kasih sayang dan kepedulian kepada anak-anak yang kurang beruntung di seluruh dunia melalui kegiatan amal dan donasi,” ujar Alex dalam keterangan tertulis pada Sabtu (1/7).
Selama kunjungan ini, CoinEx Charity bekerja sama dengan komunitas lokal di Indonesia untuk mengidentifikasi siswa-siswa yang berasal dari keluarga prasejahtera dan memberikan bantuan berupa kebutuhan hidup serta materi pembelajaran setelah berkoordinasi dengan para guru dan orang tua mereka.
BACA JUGA: Dorong Kemajuan Kripto, CoinEx Sponsori Konferensi Akbar Bitcoin 2023
Pada tanggal 20 Juni lalu, menurut Alex, tim CoinEx Charity mengunjungi daerah terpencil di Jakarta Utara, Indonesia berjalan kaki di bawah sinar terik matahari yang sangat panas dengan suhu rata-rata mencapai 33 derajat celcius.
“Sebagian besar keluarga siswa kurang mampu di Jovin Smart School tinggal di bawah jalan bebas hambatan atau tol,” ujar Alex.
BACA JUGA: CoinEx Charity Bantu Tanggulangi Bencana dan Pengentasan Kemiskinan
Mereka harus menghadapi cuaca yang sangat panas, kondisi kehidupan yang tidak layak, lantai yang berlumpur, penerangan yang terbatas, keterbatasan air, dan minimal ruang bilas untuk membersihkan badan.
Selama kunjungan ini, tim CoinEx Charity menyadari bahwa keluarga-keluarga ini tidak mampu memberikan kondisi kehidupan yang layak bagi anak-anak mereka, apalagi mendukung Pendidikan mereka.
CoinEx Charity memberikan bantuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari berupa perlengkapan belajar kepada para siswa dan keluarga, termasuk beras, minyak, garam, buku, dan alat tulis.
Selain itu, CoinEx Charity juga memberikan beasiswa kepada siswa-siswa di Jovin Smart School untuk mendukung pendidikan mereka.
Sejak awal berdiri, CoinEx Charity, telah mendirikan Dana Amal Jutaan Dolar untuk Mendukung berbagai tujuan amal, termasuk kesejahteraan pendidikan, pengentasan kemiskinan, dan bantuan bencana.
Dalam bidang pendidikan, dana ini telah digunakan untuk membangun perpustakaan, memberikan program beasiswa, membeli materi pembelajaran, dan mengembangkan model pendidikan yang inovatif.
CoinEx Charity juga aktif dalam usaha pengentasan kemiskinan dan bantuan bencana, dengan berfokus pada peningkatan kondisi kehidupan di daerah-daerah miskin serta memberikan bantuan materi dan dukungan.
Selain dari pada itu, CoinEx Charity bekerja sama dengan mitra amal global dan organisasi kesejahteraan masyarakat untuk mewujudkan tujuan amal di seluruh dunia.
Kunjungan ini bertujuan untuk membantu para pelajar Indonesia yang kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan dan mencapai tujuan akademis mereka, sambil memberikan dukungan finansial kepada keluarga mereka.
Selama kunjungan ke rumah-rumah di Indonesia, CoinEx Charity secara langsung menyaksikan tantangan yang dihadapi oleh anak-anak dan keinginan mereka untuk memiliki lingkungan belajar dan kehidupan yang lebih baik.
Anggota tim CoinEx Charity menggambarkan kunjungan tersebut sebagai "pengalaman yang sangat berarti" dan mereka berharap dapat meningkatkan kualitas hidup anak-anak yang kurang mampu melalui donasi dan program beasiswa yang mereka berikan.
Para anggota tim juga berbagi kisah hidup mereka dengan para siswa, mendorong mereka untuk menghadapi segala kesulitan.
Upaya mereka terbayar karena para siswa mulai menyadari bahwa keberanian dan ketekunan juga penting selain pengetahuan di kelas.
Melalui serangkaian inisiatif amal, CoinEx Charity mengesankan dunia dengan komitmennya terhadap amal melalui Bantuan untuk Mewujudkan Mimpi.
Tim tersebut menyatakan akan terus fokus pada kondisi pendidikan di berbagai tempat di seluruh dunia dan memberikan cinta kepada lebih banyak orang melalui berbagai jenis acara kesejahteraan Pendidikan dengan harapan dapat menjadikan dunia tempat yang lebih baik.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich Batari